International Global Network dan Kemenlu: Sinergi untuk Diplomasi Pemuda Global

Reporter

Editor

Yefri

image-gnews
President IGN Muhammad  Fahrizal (kanan), dan Chief Financial Officer IGN Zimmy Syahriar saat berkunjung ke Kementerian Luar Negeri RI di Pejambon, 13 Januari 2025.
President IGN Muhammad Fahrizal (kanan), dan Chief Financial Officer IGN Zimmy Syahriar saat berkunjung ke Kementerian Luar Negeri RI di Pejambon, 13 Januari 2025.
Iklan

Info Event - International Global Network IGN mendapatkan kehormatan untuk melakukan audiensi di kantor Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia yang terletak di Jalan Taman Pejambon, Jakarta Pusat, pada Senin, 13 Januari 2025.

Pihak International Global Network diwakili oleh Muhammad Fahrizal selaku President dan Zimmy Syahriar selaku Chief Financial Officer. Sementara itu, pihak Kemenlu diwakili oleh Ani Nigeriawati  yang menjabat sebagai Direktur Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.

Tujuan utama dari audiensi ini adalah memperkenalkan International Global Network yang sudah berdiri selama 9 tahun dan menjelaskan program-program pemberdayaan anak muda dari seluruh dunia mendiskusikan isu multilateralisme dalam program sidang simulasi PBB, yaitu Asia Youth Model United Nation (AYMUN) dan Asia World Model United Nation (AWMUN). Total jumlah alumni yang mengikuti kedua program di atas sebanyak lebih dari 21 ribu alumni peserta yang berasal lebih dari 125 negara.

Menyambut aktivisme yang dilakukan International Global Network, Ani Nigeriwati menyatakan bahwa Kementerian Luar Negeri memiliki komitmen yang sejalan, yakni untuk mendukung program-program yang memberdayakan pemuda sebagai aktor utama dalam diplomasi internasional. International Global Network menjadi mitra strategis dalam mendorong keterlibatan pemuda Indonesia di kancah dunia melalui konferensi dan inisiatif bertaraf global.

Audiensi ini juga menegaskan pentingnya sinergi antara Kementerian Luar Negeri dan International Global Network untuk membumikan diplomasi di tengah masyarakat, terutama di kalangan generasi muda. International Global Network dinilai mampu menjembatani diplomasi publik dengan pemuda melalui platform inovatif seperti Model United Nations (MUN), yang memberikan pengalaman nyata dalam negosiasi internasional, public speaking, dan resolusi konflik.

Program-program International Global Network mendukung upaya Kementerian Luar Negeri untuk mencetak pemimpin muda yang memiliki kemampuan diplomasi global. International Global Network berkontribusi pada penguatan kapasitas pemuda dalam memahami isu-isu global seperti perdamaian, perubahan iklim, dan hak asasi manusia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Visi International Global Network sejalan dengan visi Kementerian Luar Negeri untuk mempromosikan diplomasi berbasis masyarakat (people-centered diplomacy), yang memperkuat posisi Indonesia di mata dunia melalui partisipasi generasi muda. Selain itu, International Global Network juga mendukung agenda Kementerian Luar Negeri dalam memperkuat soft power Indonesia di tingkat internasional.

Ani Nigeriwati menekankan pentingnya diplomasi yang inklusif, di mana pemuda dari berbagai latar belakang diberikan akses untuk berkontribusi dalam isu-isu global. Harapannya, International Global Network akan terus berperan aktif dalam mempromosikan nilai-nilai tersebut.

“Secara principal, kita [Kementerian Luar Negeri] sangat-sangat mendukung kegiatan seperti ini,” ujar Ani.

Audiensi ini diharapkan menjadi pintu gerbang untuk kolaborasi lainnya antara International Global Network dengan Kementerian Luar Negeri di masa depan

Untuk informasi lebih lanjut silakan kunjungi Instagram @internationalglobalnetwork, website www.internationalglobalnetwork.com, atau melalui email di [email protected].

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Poin-poin Hasil Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Kemenlu

7 hari lalu

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya (kedua kiri) bersama Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam (kedua kanan), dan Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak (kanan) menunjukkan barang bukti saat konferensi pers pengungkapan kasus penemuan mayat pegawai negeri sipil Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayunan (ADP) di Polda Metro Jaya, Jakarta, 29 Juli 2025. Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah memeriksa sebanyak 24 saksi dan mengamankan 103 barang bukti yang menyimpulkan bahwa diplomat muda Kemenlu Arya Daru Pangayunan diduga meninggal tanpa keterlibatan pihak lain. Tempo/Amston Probel
Poin-poin Hasil Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Kemenlu

Polisi menyatakan kematian diplomat Kemenlu akibat kekurangan oksigen.


Tidak Ditemukan Senyawa seperti Sianida atau Arsenik dalam Tubuh Diplomat Kemlu Arya Daru

8 hari lalu

Rilis kesimpulan kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan oleh Polda Metro Jaya di Jakarta, 29 Juli 2025. Tempo/Vedro Imanuel.
Tidak Ditemukan Senyawa seperti Sianida atau Arsenik dalam Tubuh Diplomat Kemlu Arya Daru

Tim Puslabfor melakukan uji toksikologi pada tubuh Arya Daru. Tidak ditemukan senyawa seperti sianida atau arsenik pada jenazah diplomat Kemlu itu.


Polisi Beberkan Aktivitas Arya Daru Saat Berada di Rooftop Kemenlu pada Malam Sebelum Tewas

8 hari lalu

Rilis kesimpulan kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan oleh Polda Metro Jaya di Jakarta, 29 Juli 2025. Tempo/Vedro Imanuel.
Polisi Beberkan Aktivitas Arya Daru Saat Berada di Rooftop Kemenlu pada Malam Sebelum Tewas

Polisi membeberkan aktivitas Arya Daru Pangayunan di rooftop gedung Kemenlu pada malam sebelum diplomat muda itu ditemukan tewas,


Misteri Lakban Kuning dalam Kematian Diplomat Arya Daru

9 hari lalu

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia  melakukan pemantauan ke tempat kejadian perkara meninggalnya diplomat Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan, 11 Juli 2025. Pemantauan dipimpin oleh Komisioner Komnas HAM Saurlin P. Siagian. Dok. Komnas HAM
Misteri Lakban Kuning dalam Kematian Diplomat Arya Daru

Lakban kuning melilit wajah diplomat Arya Daru ketika ditemukan tewas di kosnya pada 8 Juli lalu. Dari mana lakban kuning ini?


DPR Minta Polisi Laporkan Perkembangan Kasus Kematian Diplomat Arya Daru

9 hari lalu

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad di Gedung DPR RI, Jakarta, 25 Juli 2025. Tempo/Ervana
DPR Minta Polisi Laporkan Perkembangan Kasus Kematian Diplomat Arya Daru

Kepolisian berjanji mengungkap kasus itu selama satu minggu seusai penemuan jasad diplomat Kementerian Luar Negeri itu.


Kemenlu: Indonesia Cari Formula Tepat Redakan Eskalasi Perang Thailand-Kamboja

10 hari lalu

Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Roy Soemirat memberikan keterangan pers saat ditemui di The Acre, Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin, 23 Desember 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Kemenlu: Indonesia Cari Formula Tepat Redakan Eskalasi Perang Thailand-Kamboja

Indonesia sudah menyampaikan kesediaan kepada Malaysia, Ketua ASEAN tahun ini, untuk membantu Thailand-Kamboja menyelesaikan masalah dengan cara damai.


RI Didorong Gunakan Semua Kanal Diplomasi Redam Perang Thailand-Kamboja

11 hari lalu

Ilustrasi konflik Thailand dan Kamboja. Shutterstock
RI Didorong Gunakan Semua Kanal Diplomasi Redam Perang Thailand-Kamboja

Perang Thailand-Kamboja dinilai berpotensi mengganggu stabilitas kawasan ASEAN.


Prabowo Tunggu Hasil Kerja Polisi di Kasus Diplomat Kemenlu Arya Daru

12 hari lalu

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia  melakukan pemantauan ke tempat kejadian perkara meninggalnya diplomat Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan, 11 Juli 2025. Pemantauan dipimpin oleh Komisioner Komnas HAM Saurlin P. Siagian. Dok. Komnas HAM
Prabowo Tunggu Hasil Kerja Polisi di Kasus Diplomat Kemenlu Arya Daru

Prabowo minta penyelidikan kasus Arya Daru dilakukan sebaik-baiknya.


Eks TNI AL yang Jadi Tentara Rusia Minta Pulang, Kemlu: Kami Pantau

16 hari lalu

Eks anggota Marinir TNI Angkatan Laut yang menjadi tentara relawan Rusia, Satria Arta Kumbara memakai seragam lengkap TNI AL. Antara/TikTok @zstorm689
Eks TNI AL yang Jadi Tentara Rusia Minta Pulang, Kemlu: Kami Pantau

Permintaan pengembalian hak kewarganegaraan mantan prajurit TNI AL tersebut. Menurut dia, perihal status itu bukan wewenang kementeriannya.


Kemenlu Komunikasi dengan Eks TNI AL yang Minta Dipulangkan dari Rusia

16 hari lalu

Mantan anggota Korps Marinir TNI Angkatan Laut, Satria Arta Kumbara, yang telah menjadi tentara Rusia. (Tiktok/@zstorm689)
Kemenlu Komunikasi dengan Eks TNI AL yang Minta Dipulangkan dari Rusia

Dalam video terakhirnya, eks WNI dan desertir Marinir TNI AL Satria Arta Kumbara meminta kembali menjadi WNI dan dipulangkan dari medan perang Ukraina.