Pameran Seek a Seek #2: Kon/jun/gsi Berpameran dan Beracara Dalam Semangat Kebersamaan

Editor

Yefri

image-gnews
Berpameran dan Beracara Dalam Semangat Kebersamaan
Berpameran dan Beracara Dalam Semangat Kebersamaan
Iklan

INFO EVENT - Ramai, namun asyik! Demikian kesan yang diperoleh ketika memasuki ruang arena pameran Seek-a-seek#2: a graphic design exhibition, yang dibuka pada malam Jumat, 29 November 2019. Grid Panel demi Grid Panel--julukan rangka display modular--yang menopang puluhan instalasi 40 lebih desainer grafis Indonesia yang ikut serta, tertata rapih di sekitar Dia.Lo.Gue Artspace, Kemang, dengan beragam konsep, desain, serta tampilan. Selama beberapa hari sebelumnya, tiap-tiap desainer dengan tim mereka bahu-membahu dan dalam suasana kekerabatan yang erat membangun instalasi pamerannya. Para desainer di sini ber-kon/jun/gsi sesuai dengan tema pameran kali ini, yang bertujuan menjadi penghubung para pelaku desain grafis, menyediakan pentas atau platform untuk berkegiatan bersama.

Seek-a-seek adalah sebuah acara perayaan bidang desain grafis melalui pameran dan serangkaian acara yang pertama kali diselenggarakan pada tahun 2016. Seek-a-seek #2 bertema Kon/jun/gsi yang berarti ‘penyambung’ atau ‘kejadian yang terjadi bersamaan’ adalah upaya menghadapi isu-isu era digital dengan menumbuhkan kesadaran untuk bahu-membahu, untuk berkonjungsi untuk meningkatkan kesadaran pentingnya mencipta dalam semangat kebersamaan, dan serta bertukar pikiran, berdiskusi. Melalui Kon/jun/gsi, Seek-a-seek #2 menyediakan platform atau pentas sebagai sarana dan media untuk pameran bersama, serta sebuah program edukasional padat karya yang merangkul beragam pemangku kepentingan dengan tujuan pemberdayaan bidang desain grafis.

Pertimbangan seleksi peserta pameran tidak hanya pada keapikan karya saja, tetapi juga mempertimbangkan nilai inovasi, semangat kebaruan, mencerminkan semangat zamannya (zeitgeist), dan memiliki visi pemberdayaan bidangnya, sehingga kehadiran sosok desainer diperlukan untuk mengisi platform tersebut. Pameran kali ini juga mengikutsertakan pelaku yang membuka lahan disiplin baru sehingga menambah khasanah pemahaman peluang-peluang bidang ini di masa depan. Sesi presentasi dan interview dilaksanakan sebagai tahapan penyaringan, untuk memastikan para peserta yang diundang ataupun menyubmisi lewat panggilan terbuka (open call) memenuhi kriteria di atas dan siap untuk berpameran bersama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Alhasil 40 desainer terpilih dari lintas generasi, lintas genre, disiplin, gaya, dan lahan usaha: Artnivora, Nusae, SOS J, JED Creative, Maika Collective, Gema Semesta, Biko Group, Antikode, MALT Studio, Cempaka Surakusumah, Eko Bintang, Makki Makki, Leboye, Videostarr, Hilarius Jason, Another Design Co., The 1984, Studiorama, 7per8, Table Six, Feat Studio, Miebi Sikoki, Marshella Jastine, Bobo Tokyo, Footurama, Studio 1212, SWG, Satu Collective, Tokotype, Bitgroup Asia, Thinking Room, Mata Studio, Makna Creative, Karyarupa, Visious, SUNVisual, Whir Graphicemotion, Each Other Company, Wanara, Yasser Rizky, Sandy Karman, Rubicube Creative, DM ID, dan Butawarna.

Melalui platform berupa sebuah Grid Panel yang seragam dan modular, sesuai arahan tim kurator, para desainer terpilih merancang pamerannya sendiri. Ruang Dia.Lo.Gue menjadi arena instalasi ekspresi dan komunikasi mereka dengan kekompakan dan semangat persatuan yang hangat. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Event Bulan April 2025 di Hong Kong dari Pameran Seni hingga Lomba Lari

35 hari lalu

Kowloon, Hong Kong. Unsplash.com/Walter Cheung
8 Event Bulan April 2025 di Hong Kong dari Pameran Seni hingga Lomba Lari

Kalau berencana ke Hong Kong bulan April 2025, berikut ini beberapa acara yang dapat dinikmati


Survei WEF Catat Profesi yang Mulai Hilang Akibat AI Generatif, Ada Desain Grafis dan Asisten Rumah Tangga

14 Januari 2025

Ilustrai AI Generatif. shutterstock.com
Survei WEF Catat Profesi yang Mulai Hilang Akibat AI Generatif, Ada Desain Grafis dan Asisten Rumah Tangga

Survei terbaru World Economic Forum mendapati bahwa kesenjangan keterampilan masih menjadi penghalang utama transformasi bisnis.


Pratikno Akan Pelajari Kasus Pembatalan Pameran Lukisan Karya Yos Suprapto

23 Desember 2024

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno setelah mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, 9 Desember 2024. TEMPO/Imam Sukamto
Pratikno Akan Pelajari Kasus Pembatalan Pameran Lukisan Karya Yos Suprapto

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno enggan mengomentari pembatalan pameran lukisan Yos Suprapto.


KJRI Jeddah Promosi Budaya dengan Bikin Pameran Seni

18 November 2024

KJRI Jedah menggelar acara
KJRI Jeddah Promosi Budaya dengan Bikin Pameran Seni

Pameran seni oleh KJRI Jeddah ini tonggak bersejarah bagi jejak seni Indonesia di Arab Saudi karena merupakan pameran seni kontemporer pertama


Alumni Studio Seni Keramik ITB 1977-2003 Gelar Pameran Karya di Galeri Soemardja

17 November 2024

Pameran karya 24 alumni Studio Seni Keramik ITB angkatan 1977-2003 bertajuk Into Transition di Galeri Soemardja, 15-29 November 2024. TEMPO/ANWAR SISWADI
Alumni Studio Seni Keramik ITB 1977-2003 Gelar Pameran Karya di Galeri Soemardja

Alumni Studio Seni Keramik ITB dari angkatan 1977-2003 menggelar pameran karya bertajuk Into Transition.


Isi Waktu Liburan dengan Berkunjung ke ARTSUBS 2024, Pameran Seni Rupa Kontemporer Terbesar Pertama di Surabaya

30 Oktober 2024

Salah satu karya seni instalasi yang dipamerkan pada kegiatan ARTSUBS 2024 di Pos Bloc, Surabaya, 26 Oktober 2024. Menampilkan 154 seniman seni rupa dengan total 200 lebih karya, even yang pertama digelar di Surabaya itu disebut terbesar dibandingkan even serupa di kota-kota lain. TEMPO/Kukuh S. Wibowo
Isi Waktu Liburan dengan Berkunjung ke ARTSUBS 2024, Pameran Seni Rupa Kontemporer Terbesar Pertama di Surabaya

Digelar di Pos Bloc Surabaya, pameran seni rupa ini undang 154 seniman dan memamerkan 200an karya.


Duet Seniman Muda Bandung dan Yogyakarta Gelar Pameran Gambar tentang Mimpi

24 Oktober 2024

Pameran Remnant di Galeri Orbital Dago Bandung menampilkan karya seniman muda Chakra Narasangga asal Bandung dan Herman Priyono dari Yogyakarta. TEMPO/ANWAR SISWADI
Duet Seniman Muda Bandung dan Yogyakarta Gelar Pameran Gambar tentang Mimpi

Seniman asal Bandung dan Yogyakarta menggelar pameran gambar berjudul Remnant di Galeri Orbital Dago Bandung hingga 17 November 2024.


Canva: Indonesia Pasar Ketiga Terbesar di Dunia

23 Oktober 2024

Head of Product Marketing Canva, Jen Thompson. Sumber: Canva
Canva: Indonesia Pasar Ketiga Terbesar di Dunia

Pengguna aplikasi desain grafis Canva di Indonesia didominasi dari kalangan di sekolah.


Dokter Spesialis Andrologi Ini Gelar Pameran Seni dari Alat Medis Bekas Steril

18 Oktober 2024

IVF Team at Works karya dr Aucky di Galeri Seni Aucky Hinting Art House Surabaya/TEMPO-Hanaa Septiana
Dokter Spesialis Andrologi Ini Gelar Pameran Seni dari Alat Medis Bekas Steril

Dokter Spesialis Andrologi Aucky Hinting menggelar pameran seni pembuatan bahannya diambil dari alat medis bekas yang sudah disterilkan.


Genta Koleksi Museum Sonobudoyo Yogyakarta Dipamerkan di Rijksmuseum Belanda

27 September 2024

Genta Kalasan koleksi Museum Sonobudoyo, Yogyakarta dipajang di pameran Perunggu Asia: Keelokan 4.000 Tahun di Rijksmuseum, Amsterdam, Belanda, 27 September 2024. Rijksmuseum/Erik dan Petra Hesmerg
Genta Koleksi Museum Sonobudoyo Yogyakarta Dipamerkan di Rijksmuseum Belanda

Genta Kalasan dan lampu minyak abad ke-8 milik Museum Sonobudoyo, Yogyakarta dipajang di pameran perunggu Asia di Rijksmuseum, Amsterdam, Belanda