BAKN Apresiasi Pengawasan Command Center Pupuk Indonesia

Sabtu, 10 Mei 2025 17:47 WIB

Kunjungan BAKN DPR RI di Command Center Pupuk Indonesia

Info Event - PT Pupuk Indonesia (Persero) kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional, di antaranya dengan menjunjung tinggi akuntabilitas distribusi pupuk subsidi agar tepat sasaran, efisien dan sejalan dengan regulasi pemerintah. Komitmen ini diungkapkan oleh Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi ketika menerima Kunjungan Kerja Badan Akuntabilitas Keuangan Negara Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (BAKN DPR RI) di Command Center Pupuk Indonesia yang berlokasi di Graha Phonska, Jakarta Pusat pada Jumat, (9/5/2025).

“Pupuk Indonesia menyadari pentingnya tata kelola distribusi pupuk yang akuntabel guna menjaga ketersediaan pupuk bagi petani dan penyaluran tepat waktu. Oleh karena itu, kami terus melakukan pengawasan distribusi digital berbasis real-time melalui Command Center, yang juga dapat menjadi bahan penelaahan secara berkala bagi BAKN DPR RI,” ujar Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi saat menerima kunjungan BAKN DPR RI di Command Center Pupuk Indonesia, Jumat, (9/5/2025).

Keberadaan Command Center ini memungkinkan Pupuk Indonesia memantau posisi produk, kondisi pengelolaan gudang, hingga realisasi realisasi distribusi di seluruh wilayah Indonesia. Hingga saat ini, Command Center Pupuk Indonesia dapat memonitor rata-rata 2,5 juta transaksi melalui i-Pubers setiap bulan.

Ketua BAKN DPR RI, Andreas Eddy Susetyo, mengapresiasi keberadaan Command Center milik Pupuk Indonesia sebagai bentuk inovasi dalam tata kelola distribusi pupuk subsidi. Dia menilai Command Center merupakan contoh pengawasan yang mampu mencegah terjadinya penyimpangan dalam distribusi pupuk subsidi.

“Command Center Pupuk Indonesia ini adalah salah satu terobosan untuk melakukan monitoring dan pengawasan pendistribusian pupuk secara digital. Langkah ini patut kita apresiasi. Yang juga penting adalah menjadikan Command Center ini sebagai sistem yang terintegrasi dari hulu ke hilir sehingga kita bisa mendeteksi secara real-time jika terjadi hal-hal yang di luar kewajaran,” ujar Andreas.

Advertising
Advertising

Ke depannya, Andreas berharap Pupuk Indonesia untuk bisa terus mengembangkan Command Center agar menjadi sebuah sistem pengawasan yang lebih terintegrasi dan bisa menambahkan fitur-fitur baru. Wakil Ketua BAKN Herman Khaeron turut menyampaikan apresiasinya terhadap keberadaan Command Center Pupuk Indonesia. Menurut dia, fasilitas ini memungkinkan pemantauan secara lengkap, mulai dari proses produksi di pabrik hingga distribusi pupuk di seluruh Indonesia secara real-time.

“Semuanya real-time bisa dilihat. Tidak hanya bisa memonitor di tingkat provinsi, tapi di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia. Sudah bagus, tinggal butuh pengembangan dengan fitur-fitur lain dan yang paling penting adalah pengawasan,” kata dia.

Berita terkait

Wapres Gibran dan Mentan Amran Sulaiman Tinjau Pertanian NTT, Terima Keluhan soal Pupuk dan Irigasi

4 hari lalu

Wapres Gibran dan Mentan Amran Sulaiman Tinjau Pertanian NTT, Terima Keluhan soal Pupuk dan Irigasi

Gibran Rakabuming Raka dan Amran Sulaiman menerima keluhan petani tentang bendungan dan pengairan yang belum memadai dan distribusi pupuk yang masih terkendala jarak pengecer.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 4 Tersangka Penyelewengan Pupuk Bersubsidi di Karanganyar

11 hari lalu

Polisi Tangkap 4 Tersangka Penyelewengan Pupuk Bersubsidi di Karanganyar

Empat orang tersangka tersebut tidak punya hak atau penugasan untuk memperjualbelikan pupuk bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Polda Kalsel Ungkap Peredaran Pupuk Oplosan di Banjarbaru

13 hari lalu

Polda Kalsel Ungkap Peredaran Pupuk Oplosan di Banjarbaru

Polisi mengatakan pihaknya telah menyita ratusan karung pupuk merek Mahkota yang isinya telah dioplos dengan pupuk merek Phonska Max.

Baca Selengkapnya

Rusia Ingin Perkuat Kerja Sama Industri dengan Indonesia

26 hari lalu

Rusia Ingin Perkuat Kerja Sama Industri dengan Indonesia

Pemerintah Rusia ingin memperkuat kerja sama dengan Indonesia di berbagai sektor industri.

Baca Selengkapnya

Benarkah Urine Manusia Bisa Menjadi Pupuk?

37 hari lalu

Benarkah Urine Manusia Bisa Menjadi Pupuk?

Sebuah penelitian menemukan bahwa urine mengandung komponen utama dalam pupuk yang biasa digunakan untuk menyuburkan tanaman.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Pastikan Stok Pupuk Aman Menjelang Lebaran 2025

44 hari lalu

Pupuk Indonesia Pastikan Stok Pupuk Aman Menjelang Lebaran 2025

Pupuk Indonesia menyatakan stok pupuk menjelang lebaran tahun ini masih aman. Stok pupuk hingga 20 Maret 2025 mencapai 1,63 juta ton.

Baca Selengkapnya

Pabrik PT Pupuk Indonesia di Fakfak senilai Rp 15 Triliun akan Dibangun pada 2026

46 hari lalu

Pabrik PT Pupuk Indonesia di Fakfak senilai Rp 15 Triliun akan Dibangun pada 2026

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi menyebut pembangunan pabrik itu baru dimulai pada tahun 2026.

Baca Selengkapnya

PT Pupuk Indonesia akan Bangun Pabrik di Fakfak

50 hari lalu

PT Pupuk Indonesia akan Bangun Pabrik di Fakfak

PT Pupuk Indonesia (Persero) akan membangun pabrik pupuk skala besar di Fakfak, Papua Barat.

Baca Selengkapnya

Pupuk Kaltim Siapkan Stok Pupuk Subsidi 257 Ribu Ton

52 hari lalu

Pupuk Kaltim Siapkan Stok Pupuk Subsidi 257 Ribu Ton

PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) memastikan ketersediaan stok pupuk subsidi sepanjang 2025.

Baca Selengkapnya

BAKN DPR Amin AK Nilai Kondisi Keuangan Negara mengkhawatirkan

54 hari lalu

BAKN DPR Amin AK Nilai Kondisi Keuangan Negara mengkhawatirkan

Anggota Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI Amin AK menyoroti kondisi keuangan negara yang dinilainya cukup mengkhawatirkan.

Baca Selengkapnya