Dari Sabang hingga Merauke, Ribuan Guru Bersatu di Puncak TPN XI

Reporter

Editor

Yefri

Selasa, 5 November 2024 10:00 WIB

Temu Pendidik Nusantara XI

Info Event - Puncak acara Temu Pendidik Nusantara XI (TPN XI) yang berlangsung di Pos Bloc Jakarta pada Sabtu, 2 November, berhasil menyatukan lebih dari 2.500 guru secara langsung serta 1.000 peserta yang mengikuti nonton bareng di 30 daerah. Dengan mengusung tema “Pemimpin Pendidikan Berdaya,” acara ini menyajikan berbagai sesi inspiratif, mulai dari talkshow pendidikan, kelas debat, kelas pendidik, hingga pameran karya murid dan Pasar Solusi Pendidikan.

TPN XI menjadi semakin istimewa dengan hadirnya sejumlah tokoh, antara lain Iwan Syahril (Dirjen PAUD & Dasmen Kemendikdasmen), Dewi Sandra, Tya Ariestya bersama putrinya Delisha, serta lebih dari 100 guru dari berbagai daerah, termasuk wilayah 3T, yang turut menjadi pembicara.

Bukik Setiawan, Ketua Yayasan Guru Belajar, menekankan bahwa TPN memberi ruang bagi guru untuk bukan hanya mendengar, tetapi juga didengar. “Sebelum ada TPN, banyak acara pendidikan yang membahas soal guru, seperti seminar atau simposium, namun jarang sekali memberikan kesempatan kepada guru untuk menjadi pembicara. Di TPN yang dimulai sejak 2014, guru dipercaya untuk berbagi pengalaman dan menjadi sumber belajar bagi rekan-rekannya,” ujarnya. Di TPN, peserta juga mendapat kebebasan memilih sesi yang sesuai dengan kebutuhan belajar mereka.

Kelas Debat: Suara Guru untuk Pemangku Kebijakan

Sebanyak 32 tim dari berbagai daerah terlibat dalam kelas debat yang membahas isu-isu terkini dalam pendidikan, seperti pemerataan akses melalui zonasi dan Ujian Nasional. Sesi ini memperlihatkan betapa beragam dan kritisnya pandangan guru terhadap kebijakan pendidikan. “Setiap argumen yang disampaikan menunjukkan pengalaman nyata para guru di lapangan, menggambarkan bahwa mereka adalah pihak yang memahami apa yang diperlukan untuk meningkatkan mutu pendidikan,” tambah Bukik. Ia juga menambahkan bahwa selain memperdalam pemahaman, debat ini memberikan kesempatan kepada penonton untuk memperluas perspektif mereka.

Perjalanan 50 Guru dari Sulawesi Selatan untuk TPN XI

Dari ribuan peserta yang hadir, kisah inspiratif datang dari rombongan 50 guru asal Bantaeng, Sulawesi Selatan, yang rela menempuh perjalanan darat dan laut selama tiga hari dua malam. Dengan didampingi oleh 15 perwakilan dinas pendidikan, termasuk kepala dinas, mereka berangkat sejak Rabu pagi. “Awalnya kami ingin mengumpulkan dana untuk membiayai tiket pesawat kepala dinas, tetapi beliau menolak. Katanya, kalau kami naik kapal, beliau juga naik kapal dan bahkan memilih kelas ekonomi,” cerita Rifal, koordinator rombongan.

Advertising
Advertising

Di tengah perjalanan, kepala dinas memberikan banyak motivasi kepada para peserta. Sesampainya di TPN, mereka diminta untuk menyebar ke berbagai kelas sehingga bisa membawa banyak pengetahuan baru saat pulang. Rifal yang sudah berpengalaman menghadiri TPN tahun lalu mengaku selalu antusias untuk kembali belajar. “Setiap Puncak TPN, selalu ada hal baru yang bisa saya dapatkan. Ini kesempatan untuk terus meng-upgrade diri,” tutupnya. (*)

Berita terkait

Kemendikdasmen Ungkap Perbedaan Tes Kemampuan Akademik SD hingga SMA

7 jam lalu

Kemendikdasmen Ungkap Perbedaan Tes Kemampuan Akademik SD hingga SMA

Tes Kemampuan Akademik akan diterapkan pada peserta didik kelas akhir, yaitu kelas 6 SD, kelas 9 SMP, dan kelas 12 SMA/SMK sederajat.

Baca Selengkapnya

Menteri Pendidikan: Ada Konsekuensi Bagi yang Tak Ikut Tes Kemampuan Akademik

11 jam lalu

Menteri Pendidikan: Ada Konsekuensi Bagi yang Tak Ikut Tes Kemampuan Akademik

Menteri Abdul Mu'ti mengatakan, Tes Kemampuan Akademik (TKA) memang tidak menjadi penentu kelulusan, tapi berimplikasi banyak hal.

Baca Selengkapnya

Kemenag Naikkan Tunjangan Guru Pendidikan Agama Islam Rp 500 Ribu

18 jam lalu

Kemenag Naikkan Tunjangan Guru Pendidikan Agama Islam Rp 500 Ribu

Guru Pendidikan Agama Islam penerima tunjangan adalah yang memiliki sertifikat pendidik dan memenuhi syarat pemenuhan 24 jam tatap muka.

Baca Selengkapnya

Kebijakan Dedi Mulyadi Satu Kelas 50 Murid Bikin Sekolah Swasta Ditinggalkan Calon Siswa

1 hari lalu

Kebijakan Dedi Mulyadi Satu Kelas 50 Murid Bikin Sekolah Swasta Ditinggalkan Calon Siswa

Kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang membolehkan satu kelas berisi 50 murid berakibat sekolah swasta kehilangan calon siswa barunya.

Baca Selengkapnya

Mensos Tandatangani MoU Pemanfaatan Aset Daerah dan Kampus untuk Sekolah Rakyat

1 hari lalu

Mensos Tandatangani MoU Pemanfaatan Aset Daerah dan Kampus untuk Sekolah Rakyat

Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul menandatangani perjanjian pinjam pakai aset pemerintah daerah dan universitas sebagai langkah konkret dalam mendukung pemerataan Sekolah Rakyat.

Baca Selengkapnya

Merry Riana Pakai Rp 30 Miliar Hasil IPO untuk Ekspansi Jaringan Learning Centre

1 hari lalu

Merry Riana Pakai Rp 30 Miliar Hasil IPO untuk Ekspansi Jaringan Learning Centre

PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada Kamis, 10 Juli 2025.

Baca Selengkapnya

Singapura akan Rekrut 1.000 Guru Baru Setiap Tahun

1 hari lalu

Singapura akan Rekrut 1.000 Guru Baru Setiap Tahun

Singapura akan merekrut 1.000 guru baru setiap tahun selama beberapa tahun ke depan

Baca Selengkapnya

Program GratisPol 2026 Jadi Bukti Komitmen Pemprov Kaltim Perluas Akses Pendidikan

2 hari lalu

Program GratisPol 2026 Jadi Bukti Komitmen Pemprov Kaltim Perluas Akses Pendidikan

Penandatanganan PKS ini menjadi langkah nyata menuju masa depan generasi Kaltim yang lebih cerah. Program ini bersifat terbuka dan inklusif bagi putra putri Kalimantan Timur, tanpa memandang suku, agama, bahasa dan budaya.

Baca Selengkapnya

Kuliah Gratis! Gubernur Kaltim Tandatangani PKS Program GratisPol 2026 dengan 45 PTS

2 hari lalu

Kuliah Gratis! Gubernur Kaltim Tandatangani PKS Program GratisPol 2026 dengan 45 PTS

Program GratisPol 2026 memberikan pendidikan gratis bagi mahasiswa di semua tingkatan. Program ini bersifat terbuka dan inklusif bagi putra putri Kalimantan Timur, tanpa memandang suku, agama, bahasa dan budaya.

Baca Selengkapnya

Kemendikdasmen Larang Perpeloncoan saat Orientasi Murid Baru

3 hari lalu

Kemendikdasmen Larang Perpeloncoan saat Orientasi Murid Baru

Panduan ini menjadi acuan resmi bagi sekolah di seluruh jenjang di semua daerah untuk menyelenggarakan orientasi murid baru secara positif.

Baca Selengkapnya