Universitas Indonesia Gelar COOLYEAH UI 2024: Membangun Keterampilan di Era Society 5.0

Reporter

Editor

Yefri

Sabtu, 12 Oktober 2024 08:00 WIB

Penutupan COOLYEAH UI, Grand Closing X Talkshow.

Info Tempo - Balai Sidang Universitas Indonesia riuh pada 20 September 2024. Puncak acara COOLYEAH UI, Grand Closing X Talkshow, berhasil menarik perhatian ratusan peserta dengan deretan pembicara inspiratif. Kehadiran Emilia Maura dan Ahmad Dekatama dari Pasming Based, Jehian Sijabat, serta Sabrina Chairunnisa membawa energi baru dalam diskusi yang menggugah semangat generasi muda untuk terus mengembangkan soft dan hard skills mereka.

COOLYEAH UI, yang diinisiasi oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI), memiliki misi mulia: membekali para siswa dan mahasiswa dengan keterampilan yang relevan untuk menembus dunia kerja. Rangkaian kegiatannya meliputi berbagai pelatihan intensif melalui Coolyeah Class yang berfokus pada soft skills, hingga Coolyeah Class Pro dan Expert yang mendalami pengembangan hard skills. Dengan mengusung tema "Enhance Your Abilities: Embracing the Times through Maximizing the Utilization of Soft and Hard Skills," talkshow penutup ini menjadi ajang refleksi dan dorongan untuk terus maju di era Society 5.0 yang dinamis.

Sesi pertama dibuka oleh Ahmad Dekatama dan Emilia Maura yang berbagi kisah tentang perjalanan akademis mereka di Universitas Indonesia. Deka, alumni Fakultas Hukum 2015, dan Emil, alumni Fakultas Kesehatan Masyarakat 2018, membahas bagaimana keterlibatan aktif dalam organisasi kampus membentuk mereka hingga sukses berkarier sebagai content creator. Mereka menekankan pentingnya manajemen waktu, personal branding, dan membangun rasa percaya diri sebagai kunci beradaptasi di dunia profesional.

Kemudian, Jehian Sijabat, CEO Mantappu Corp, melanjutkan diskusi dengan membahas tantangan dalam dunia hiburan digital. Menurut Jehian, perubahan tren yang cepat menuntut para kreator untuk selalu adaptif dan inovatif. Ia juga memberikan tips dalam membangun bisnis yang sukses: inovasi yang berkelanjutan, kemampuan membaca tren, serta menjaga keunikan produk. “Never Stop Trying,” tegasnya, menggambarkan pentingnya terus mencoba dan bereksperimen di setiap langkah.

Sesi terakhir ditutup oleh Sabrina Chairunnisa, seorang content creator yang kini tengah menempuh pendidikan S-3 di Universitas Indonesia. Sabrina mengajak para mahasiswa untuk keluar dari zona nyaman dan aktif bergabung dalam komunitas yang dapat mengasah kemampuan komunikasi dan sosialisasi. "Kita masih punya waktu untuk eksplorasi. Jangan takut gagal, karena setiap kegagalan adalah bagian dari perjalanan," ucapnya penuh semangat.

Advertising
Advertising

Dengan ditutupnya rangkaian COOLYEAH UI 2024, para peserta diharapkan mampu mengambil inspirasi dan menerapkannya dalam kehidupan mereka, membangun keterampilan yang akan membawa mereka menuju karir yang lebih gemilang di masa depan. (*)

Berita terkait

Dua Tim Mahasiswa Arsitektur UI Raih Prestasi di Kompetisi Saint-Gobain

19 jam lalu

Dua Tim Mahasiswa Arsitektur UI Raih Prestasi di Kompetisi Saint-Gobain

Dalam kompetisi tahunan yang diikuti lebih dari 1.300 mahasiswa dari 30 negara itu, tim mahasiswa UI meraih Juara 2 dan Juara 3.

Baca Selengkapnya

Anggaran Rp 9 Miliar untuk 11 Jilid Buku Penulisan Ulang Sejarah Indonesia

2 hari lalu

Anggaran Rp 9 Miliar untuk 11 Jilid Buku Penulisan Ulang Sejarah Indonesia

Fadli Zon sebut anggaran untuk penulisan ulang sejarah Indonesia Rp 9 miliar untuk bikin 11 jilid buku yang dikerjakan 113 penulis.

Baca Selengkapnya

Cerita Ceni yang Diterima FTMD ITB Setelah Belajar Sampai 14 Jam Sehari

2 hari lalu

Cerita Ceni yang Diterima FTMD ITB Setelah Belajar Sampai 14 Jam Sehari

Ceni menghabiskan waktu belajar 14 jam sehari untuk menghadapi UTBK SNBT 2025. Hasilnya, ia lolos ke ITB.

Baca Selengkapnya

Ketua Tim Penulisan Ulang Sejarah Indonesia: Sejarah Juga Memilih Topik

3 hari lalu

Ketua Tim Penulisan Ulang Sejarah Indonesia: Sejarah Juga Memilih Topik

Ketua Tim Penulisan Ulang Sejarah Indonesia menyebut tema dan konteks yang relevan, tak perlu susunan peristiwa yang linear.

Baca Selengkapnya

Sejarawan Tanggapi Dua Poin Kritik Penulisan Ulang Sejarah Indonesia

3 hari lalu

Sejarawan Tanggapi Dua Poin Kritik Penulisan Ulang Sejarah Indonesia

Susanto menegaskan bahwa penulisan sejarah Indonesia bersifat terbuka dan terus diperbarui seiring temuan baru.

Baca Selengkapnya

Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Capai 70 Persen

3 hari lalu

Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Capai 70 Persen

Penulisan ulang sejarah Indonesia ini akan menghasilkan 10 jilid buku.

Baca Selengkapnya

Dokter Pengembang Jamu dan Perkumpulannya Masuk MURI

6 hari lalu

Dokter Pengembang Jamu dan Perkumpulannya Masuk MURI

Rekor apa yang dibuat Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional Jamu Indonesia (PDPOTJI) dan perkumpulan itu hingga masuk MURI?

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Le Minerale dan UI: Segel Botol Terbukti Cegah Paparan Mikroorganisme

10 hari lalu

Kolaborasi Le Minerale dan UI: Segel Botol Terbukti Cegah Paparan Mikroorganisme

Air mineral menjadi salah satu sumber nutrisi yang penting bagi manusia karena mengandung mineral dan elektrolit untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh.

Baca Selengkapnya

Perbandingan Uang Pangkal 2025 di UI, ITB, Undip, dan UPI

15 hari lalu

Perbandingan Uang Pangkal 2025 di UI, ITB, Undip, dan UPI

Uang pangkal atau IPI, biaya tambahan yang bervariasi tergantung dari jurusan dan kampus yang dituju. Bagaimana perbandingan di beberapa kampus?

Baca Selengkapnya

Rencana Buka Exit Tol RSUI Depok, Kementerian PU: Tim Teknis Masih Mengkaji

17 hari lalu

Rencana Buka Exit Tol RSUI Depok, Kementerian PU: Tim Teknis Masih Mengkaji

Ada wacana exit tol RS UI berada di antara exit Tol Margonda dan exit Tol Kukusan. Kementerian PU beri tanggapan perkembangannya.

Baca Selengkapnya