Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) kembali menggelar pameran investasi, perdagangan, dan pariwisata terbesar se-Indonesia, yaitu Apkasi Otonomi Expo 2024 dan Apkasi Procurement Network 2024. Pameran ini diikuti oleh ratusan pemerintah kabupaten dan dilaksanakan bersamaan dengan Rakernas XVI Apkasi 2024 yang dibuka langsung oleh Presiden Jokowi di Cendrawasih Room JCC, Jakarta.

Fokus pada Pengendalian Inflasi

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengingatkan para bupati untuk selalu menjaga inflasi daerah. "Setiap kali saya kunjungan ke daerah, saya selalu menanyakan angka inflasi. Jadi, kepala daerah harus tahu kondisi inflasi daerahnya," tegas Presiden Jokowi. Menurutnya, menjaga inflasi daerah adalah kunci untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang stabil.

Presiden Jokowi juga mengapresiasi upaya konsisten pemerintah daerah dalam menjaga inflasi, yang berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,11% di kuartal pertama tahun 2024. "Terima kasih kepada pemerintah daerah yang setiap Senin rapat dengan Mendagri untuk meningkatkan komitmen menjaga inflasi," tambahnya.

Kreativitas dalam Memanfaatkan Potensi Daerah

Presiden Jokowi juga mengingatkan para bupati mengenai tantangan masa depan yang semakin kompleks. Beliau menekankan pentingnya kreativitas dalam mengelola potensi daerah. "Pariwisata, misalnya, harus di-create sebaik mungkin. Jangan hanya fokus membangun tembok dan semen. Gunakan arsitek lanskap yang bagus, atau koordinasi dengan Bappenas jika perlu," kata Presiden Jokowi.

Presiden mencontohkan negara Bhutan yang sukses memanfaatkan potensi wisata dengan konsep "high value, low volume". "Kita bisa meniru ini. Banyak alam kita yang lebih bagus dari Bhutan, tetapi sayangnya banyak yang tidak tahu bagaimana mempromosikannya," jelasnya. Beliau juga menyoroti pengembangan pariwisata di Maldives dan Afrika, serta memberikan contoh dari daerah Maros dan Banyuwangi yang bisa dikembangkan lebih lanjut.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menekankan pentingnya penggunaan produk dalam negeri, yang sejalan dengan tujuan penyelenggaraan APN 2024. "Pemerintah daerah harus mulai membeli produk dalam negeri. Serapan penggunaan produk dalam negeri kita saat ini baru 41%, sementara 59% masih produk impor," tegasnya.

Ketua Umum Apkasi, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, menyampaikan apresiasi kepada Presiden Jokowi yang selalu hadir dalam acara-acara Apkasi. "Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bapak Presiden yang selalu memberikan perhatian kepada Apkasi," ungkapnya. Sutan Riska juga mengapresiasi Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, yang rutin mengingatkan para kepala daerah untuk mengendalikan inflasi melalui rapat mingguan.

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, memanfaatkan Rakernas XVI Apkasi 2024 untuk memberikan pengarahan terkait pelaksanaan Pemilukada Serentak 2024. Beliau mengusulkan skenario pelantikan serentak bertahap, dengan tahap pertama pada 1 Januari 2025 dan tahap berikutnya pada Februari bagi daerah yang masih bermasalah dan menggugat ke MK.

Apkasi Otonomi Expo 2024 dan Apkasi Procurement Network 2024 diisi dengan berbagai side event menarik. Salah satunya adalah Ngulikopi, sebuah talkshow dengan tema "Kiat Sukses menjadi Pengusaha Kopi, dari Barista menjadi Kebanggaan Indonesia". Selain itu, juga diselenggarakan workshop, business matching, dan Fashion Show Wastra Nusantara 2024.

Direktur Eksekutif Apkasi, Sarman Simanjorang, mengajak pengunjung untuk memanfaatkan waktu tiga hari pameran ini (10-12 Juli 2024) untuk mendapatkan pengalaman berharga. "Kami menyiapkan banyak hadiah doorprize yang diundi tiap harinya, dengan hadiah utama sepeda motor," ungkapnya.

Dengan rangkaian acara yang komprehensif dan menarik, Apkasi Otonomi Expo 2024 dan Apkasi Procurement Network 2024 menjadi ajang penting bagi pemerintah daerah dan dunia usaha untuk mendorong peningkatan penggunaan produk dalam negeri serta memanfaatkan potensi daerah secara maksimal. (*)