Kabar Media Memperkenalkan Novel Pertama Tentang Perbudakan Indonesia di Afrika Selatan

Reporter

Editor

Yefri

Sabtu, 15 Oktober 2022 07:00 WIB

Penulis Isna Marifa dan jurnalis senior Yuli Ismartono dalam diskusi buku Mountains More Ancient di Jakarta.

Info Event - Bertempat di Ruang Belajar Alex Tilaar, Jakarta, Penerbit Kabar Media mengadakan diskusi untuk mengenalkan buku berjudul Mountains More Ancient, Rabu (28/09). Buku yang ditulis oleh Isna Marifa merupakan novel pertama yang berfokus terhadap pengalaman perbudakan Indonesia di Afrika Selatan, menerangi sejarah ketidakbebasan melalui kisah cinta, kehilangan, dan kerinduan yang tidak lekang oleh waktu. Diskusi yang dimoderatori oleh jurnalis senior Yuli Ismartono ini dihadiri sejarawan Cape Town Mogamat 'Kammie' Kamedien dan Teuku Faizasyah selaku Direktur Jendral Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri

“Saya menulis Mountains More Ancient dengan tujuan menghubungkan dua komunitas yang memiliki nenek moyang yang sama, Komunitas Cape Malay di Afrika Selatan dan masyarakat Indonesia di seberang Samudera Hindia,” kata Isna Marifa.

Kisah Mountains More Ancient dimulai tahun 1751, ketika Wulan yang berumur 9 tahun dibawa oleh Belanda yang jauhnya setengah dunia dari rumahnya di Jawa, direnggut dari kakek-neneknya yang dipuja, kerabat yang menjadi teman bicara, suara dan aroma dari bentang alam yang dia cintai.

Wulan dan ayahnya, Parto, diperbudak di sebuah lahan pertanian Cape Colony, dengan sedikit harapan untuk kembali ke rumah. Di dunia baru ini mereka berpegang teguh terhadap identitas dan kepercayaan Jawa. Melalui penderitaan bersama mereka menjalin ikatan dengan komunitas multikultural yang keturunannya kemudian dikenal sebagai Cape Malays.

Mountains More Ancient sudah diterbitkan dalam bahasa Indonesia pada September 2020 dengan judul Sapaan Sang Giri. Dalam beberapa diskusi virtual terkait Sapaan Sang Giri, Isna Marifa mengungkapkan pembaca Indonesia terkejut ketika mengetahui kepulauan kita dibawa ke Afrika Selatan oleh perusahaan Hindia Timur Belanda. “Meskipun Tanjung Harapan adalah nama yang akrab bagi kita secara kolektif sebagai tempat pengasingan, namun apa yang terjadi kepada masyarakat kita di Tanjung Harapan jarang diceritakan dalam buku-buku sejarah.”

Advertising
Advertising

Penerbitan Mountains More Ancient merupakan pengingat yang tepat waktu bahwa masih banyak yang harus dipelajari tentang warisan perbudakan, termasuk hubungan nenek moyang yang sama dari komunitas Melayu Tanjung dan orang Indonesia dari seluruh nusantara.

Dengan buku ini, Isna berharap para pembaca di Afrika Selatan dapat belajar tentang nenek moyang mereka dari Jawa termasuk nilai-nilai serta spiritualitas yang mereka beli di rumah baru mereka. “Saya berharap di luar Afrika Selatan, buku ini akan menarik perhatian pembaca di mana pun di dunia yang memiliki ketertarikan tertarik dengan tema kolonial dan pascakolonial, perbudakan lintas samudera, sejarah sosial, dan evolusi budaya. Buku ini akan memberikan gambaran sekilas tentang sejarah, budaya, dan spiritualitas Jawa yang luar biasa,” kata Isna.

Mountains More Ancient akan diluncurkan pada 28 Oktober 2022 di Ubud Writers and Readers Festival. Kabar Media didukung oleh media partner seperti tempo.co, Indonesiana.id, dan omong-omong.com. Untuk informasi lebih lanjut tentang buku ini, silakan kunjungi https://kabarmedia.com/home/mountains-more-ancient/ atau hubungi Ammy Hetharia di ammy@kabarmedia.com. (*)

Berita terkait

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

6 hari lalu

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

Jaksa dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dilaporkan telah mewawancarai staf dari dua rumah sakit terbesar di Gaza

Baca Selengkapnya

Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

10 hari lalu

Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza

Baca Selengkapnya

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

11 hari lalu

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN sepakat akan mengisi hari buruh dengan aksi sosial dan diskusi.

Baca Selengkapnya

TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

21 hari lalu

TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

TNI sebut pembunuhan oleh OPM terhadap Danramil Aradide sebagai pelanggaran HAM berat. Bagaimana kategori jenis pelanggaran HAM berat sesuai UU HAM?

Baca Selengkapnya

ICJ Sidangkan Laporan Nikaragua Soal Dukungan Jerman atas Genosida Israel di Gaza

28 hari lalu

ICJ Sidangkan Laporan Nikaragua Soal Dukungan Jerman atas Genosida Israel di Gaza

ICJ akan memulai sidang publik mulai Senin 8 April 2024 dalam kasus yang diajukan oleh Nikaragua mengenai dukungan Jerman atas genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

35 hari lalu

Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel kembali menyuarakan dukungan negaranya untuk rakyat Palestina terutama di Gaza

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

38 hari lalu

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

Empat puluh lima orang tewas dalam kecelakaan bus di Afrika Selatan, setelah bus yang mereka tumpangi jatuh sekitar 50 meter dari jembatan ke jurang

Baca Selengkapnya

Hakim ICJ Perintahkan Israel Memastikan Makanan dan Obat-obatan Masuk ke Gaza

38 hari lalu

Hakim ICJ Perintahkan Israel Memastikan Makanan dan Obat-obatan Masuk ke Gaza

Para hakim (ICJ) dengan suara bulat memerintahkan Israel untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk memastikan pasokan makanan pokok ke Gaza

Baca Selengkapnya

Israel Minta ICJ Tidak Beri Perintah Darurat Baru atas Ancaman Kelaparan di Gaza

48 hari lalu

Israel Minta ICJ Tidak Beri Perintah Darurat Baru atas Ancaman Kelaparan di Gaza

Belum juga melaksanakan putusan ICJ Januari lalu, Israel sudah minta pengadilan PBB itu untuk tidak mengeluarkan perintah darurat baru.

Baca Selengkapnya

ICJ akan Sidangkan Pengaduan Nikaragua terhadap Jerman Soal Bantuan Israel pada April

51 hari lalu

ICJ akan Sidangkan Pengaduan Nikaragua terhadap Jerman Soal Bantuan Israel pada April

ICJ mengatakan akan mengadakan sidang pada 8 dan 9 April 2024 atas aduan Nikaragua terhadap Jerman karena membantu Israel dalam genosida Gaza

Baca Selengkapnya