Politeknik Indonusa Surakarta Bantu Produsen Minuman Go Digital

Reporter

Editor

Yefri

Jumat, 26 Agustus 2022 22:02 WIB

Tim Politeknik Indonusa Surakarta bersama mitra

Info Event - Direktoral Jenderal Pendidikan Vokasi bekerjasama dengan Politeknik Indonusa Surakarta dalam program Penerapan Ipteks Masyarakat (PIM). Program PIM kali ini mengusung tema “Peningkatan Manajemen Produksi dan Penjualan Produk Banyu Lemon (Sari Lemon) Dengan Memanfaatkan Website Dan Marketplace Di Masa Pandemi Covid-19”.

Tekanan yang dialami masyarakat selama pandemi telah menjadi masalah yang harus diatasi oleh semua pihak. Namun pandemi juga mengajarkan cara baru dalam memasarkan produk yaitu secara digital. Untuk membantu perekonomian masyarakat memahami manajemen produksi dan pemasaran secara digital maka Politeknik Indonusa Surakarta telah membentuk tim yang diketuai oleh Edy Susena dan dibantu oleh Markus Utomo Sukendar, Riyan Setiyanto, Afrilia Primadani, Yogi Faisal Maris, dan Dewi Pangastuti.

Pada PIM 2022 ini Tim Politeknik Indonusa Surakarta membantu usaha rumah tangga “Banyu Lemon” yang berlokasi di Dukuh Telukan, Desa Jatirejo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Usaha pemerasan lemon California yang diprakarsai oleh Agung Kristiawan ini berjarak sekitar 38,5 Km dari kampus Politeknik Indonusa Surakarta.

Tim Politeknik Indonusa Surakarta melakukan beberapa langkah untuk mendukung agar usaha minuman ini bisa lebih berkembang. Langkah pertama adalah memproses Izin PIRT ke Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar. Untuk mendapat izin maka Banyu Lemon harus mengikuti workshop produksi rumah tangga, kemudian melakukan tes laborat oleh Dinas Kabupaten Karanganyar. Pada tahap ini Banyu Lemon juga telah mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB).

Langkah kedua yang dijalankan oleh tim adalah merancang sistem informasi penjualan secara online dan membuat website www.banyulemon.web.id.

Advertising
Advertising

Langkah ketiga adalah mendaftarkan Banyu Lemon ke beberapa marketplace yaitu Lazada, Bukalapak, Shopee, Tokopedia, dan juga melalui Instagram.

Setelah itu Banyu Lemon juga didorong untuk membuat varian produk Lemon Madu dengan nama Lemonia Fresh. Dengan kehadiran varian ini maka Banyu Lemon telah memiliki beberapa produk turunan yaitu Banyu Lemon murni 350 ml (Lemon California dan lokal tropis), Lemon Madu 250 ml dan Lemonia Fresh siap minum 220 ml. Tidak lupa tim juga membantu mitra untuk mendesain kemasan karton dan label agar terlihat lebih menarik.

Untuk meningkatkan produktifitas, Tim Politeknik Indonusa Surakarta telah meningkatkan sarana produksi seperti: alat peras besar, keranjang, mesin cup sealer press, hand sealer, Tium tabung ukur, saringan, dispenser 20 L, botol dan alat dan bahan produksi lainnya. Saat ini Banyu Lemon telah menghasilkan 150 botol - 200 botol lemon murni dan lemon madu ukuran 350 ml, dan 100 cup Lemonia Fresh ukuran 220 ml.

Untuk memperluas pemasaran maka tim dan mitra berusaha keras untuk menambah lebih banyak agen. Tim dan mitra melakukan penjaringan agen melalui sosial media, menawarkan toko – toko herbal, pusat oleh-oleh, dan juga kepada masyarakat umum untuk menjadi agen. Saat ini Banyu Lemon telah memiliki 8 agen di Jawa Tengah. Agen–agen ini akan dibimbing secara berkala untuk dapat menjualkan produk Banyu Lemon dengan melakukan webinar pelatihan marketing digital secara rutin. (*)

Berita terkait

Daerah Istimewa Surakarta Bisa Picu Daerah Lain Usulkan Serupa

11 hari lalu

Daerah Istimewa Surakarta Bisa Picu Daerah Lain Usulkan Serupa

Usulan Kota Surakarta menjadi daerah istimewa merupakan salah satu dari sekian banyak usulan ihwal penataan daerah.

Baca Selengkapnya

Kata UMS soal Pengacara Penggugat Ijazah Jokowi Jadi Tersangka Pemalsuan Dokumen

12 hari lalu

Kata UMS soal Pengacara Penggugat Ijazah Jokowi Jadi Tersangka Pemalsuan Dokumen

UMS telah dipanggil sebagai saksi soal laporan dugaan pemalsuan dokumen tersebut oleh Kepolisian Resor Sukoharjo pada 2023.

Baca Selengkapnya

Wacana Solo Jadi Daerah Istimewa, Aria Bima: Tidak Ada yang Perlu Diistimewakan

12 hari lalu

Wacana Solo Jadi Daerah Istimewa, Aria Bima: Tidak Ada yang Perlu Diistimewakan

Wacana Surakarta atau Solo jadi Daerah Istimewa mengemuka dalam raker Komisi II DPR dengan Dirjen Otonomi Daerah. Apa respons politikus Senayan?

Baca Selengkapnya

ISI Surakarta Buka Perkuliahan di Banyuwangi Tahun Ini

25 hari lalu

ISI Surakarta Buka Perkuliahan di Banyuwangi Tahun Ini

Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta membuka kelas perkuliahan di Banyuwangi mulai tahun ajaran 2025/2026.

Baca Selengkapnya

Cek Beberapa Jalur Masuk Perguruan Tinggi Bagi Calon Mahasiswa Baru

34 hari lalu

Cek Beberapa Jalur Masuk Perguruan Tinggi Bagi Calon Mahasiswa Baru

Masuk perguruan tinggi negeri (PTN) bisa melalui beberapa jalur. Berikut yang perlu diketahui bagi calon mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya

Wamendagri: Wisata Jokowi Jadi Destinasi Baru di Solo

35 hari lalu

Wamendagri: Wisata Jokowi Jadi Destinasi Baru di Solo

Wamendagri menyebutkan, Wali Kota Solo Respati Ardi pernah memperkenalkan wisata baru yakni "Wisata Jokowi" yang menjadi destinasi favorit di Solo.

Baca Selengkapnya

Polresta Solo Siapkan Layanan Derek Gratis Bagi Pemudik yang Mobilnya Mogok di Jalan

45 hari lalu

Polresta Solo Siapkan Layanan Derek Gratis Bagi Pemudik yang Mobilnya Mogok di Jalan

Polresta Solo juga telah menyiapkan tempat penitipan kendaraan baik untuk roda dua maupun roda empat.

Baca Selengkapnya

Ini 10 PTN Akademik dan Vokasi dengan Penerimaan Terbanyak di SNBP 2025

51 hari lalu

Ini 10 PTN Akademik dan Vokasi dengan Penerimaan Terbanyak di SNBP 2025

Sebanyak 173.028 siswa dinyatakan lulus SNBP 2025. Universitas Negeri Surabaya menjadi PTN dengan penerimaan mahasiswa baru terbanyak.

Baca Selengkapnya

Apa Hubungan Supersemar dengan Universitas Sebelas Maret

58 hari lalu

Apa Hubungan Supersemar dengan Universitas Sebelas Maret

Beberapa orang mungkin beranggapan ada keterkaitan antara Surat Perintah Sebelas Maret atau Supersemar dengan Universitas Sebelas Maret (UNS).

Baca Selengkapnya

Putra Mahkota Keraton Surakarta Ungkap Alasan Tulis Status Nyesel Gabung Republik di Instagram

3 Maret 2025

Putra Mahkota Keraton Surakarta Ungkap Alasan Tulis Status Nyesel Gabung Republik di Instagram

Viral unggahan nyesel gabung republik dari KGPAA Hamangkunegoro, pihak Keraton Surakarta memberikan keterangan resmi hari ini.

Baca Selengkapnya