Utomo SolaRUV - WIKA Kerja Sama Produksi PLTS Terapung

Reporter

Editor

Yefri

Sabtu, 11 Juni 2022 07:40 WIB

Floating Sungrow

Info Event - Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung (Floating PV) kini menjadi tren dalam pengembangan energi terbarukan di dunia. Indonesia yang mempunyai 192 bendungan dan waduk dengan luas tangkapan 86.247 hektare, sangat berpotensi bila dimanfaatkan sebagai PLTS terapung. Diperkirakan sumber listrik dari potensi itu lebih dari 4.300 Mega Watt. Hal ini tentu dengan catatan pemanfaatan sekitar 5 persen daerah tangkapan air sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 6 Tahun 2020.

Potensi yang begitu besar tersebut mendorong PT Utomo Juragan Atap Surya Indonesia –dikenal dengan brand Utomo SolaRUV– berperan aktif pengembangan PLTS terapung. Utomo SolaRUV menggandeng PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA. Penandatanganan nota kerja sama dilakukan pada rangkaian acara Indonesia Solar Summit (ISS) 2022, yang diselenggarakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada 19 April 2022.

“Sebagai upaya memaksimalkan pengembangan PLTS terapung ini, Utomo SolaRUV didukung produsen inverter berskala global, Sungrow, yang mengintegrasikan inverter, ESS (Energy Storage System) dan PV Floater,” kata Anthony Utomo, Managing Director Utomo SolaRUV pada Jumat, 10 Juni 2022.

Direktur Operasi II WIKA Harum Akhmad Zuhdi mengatakan bahwa kerja sama dengan Utomo SolaRUV merupakan bagian dari komitmen pengembangan energi baru terbarukan dengan menghadirkan produk yang menawarkan nilai lebih. WIKA sebagai BUMN yang memiliki portofolio di bidang pembangkit listrik juga tengah fokus pengembangan produk energi baru terbarukan sebagai energi masa depan.

Manurut Harum, produk PLTS Apung WIKA telah dipercaya pasar dan digunakan di berbagai wilayah. “Melalui kerja sama ini, kami optimistis WIKA akan semakin memicu penggunaan PLTS Apung di Tanah Air,” kata Harum

Advertising
Advertising

Utomo SolaRUV sebagai perusahaan jasa solusi pemasangan PLTS merupakan authorized distributor dan pusat servis Sungrow di Indonesia. Sungrow dikenal sebagai The World’s Most Bankable Inverter Brand, terlibat dalam proyek PLTS terapung terbesar di dunia berkapasitas 40 Mega Watt yangterletakdiKota Huainan,ProvinsiAnhui,Tiongkok.

PLTS terapung tersebut telah membantu 15 ribu rumah untuk mendapatkan akses energi bersih dari matahari. Sebelumnya, rekor instalasi PLTS terapung dipegang Inggris dengan kapasitas 6,3 Mega Watt. Di Indonesia, proyek PLTS terapung pertama berkapasitas 145 Mega Watt peak (MWp), yakni PLTS terapung Cirata, diinisiasi oleh Kementerian ESDM. Proyek ini sekaligus merupakan peningkatan nilai guna infrastruktur sumber daya air di bawah koordinasi Kementerian Koordinasi Maritim dan Investasi.

Sebagai negara kepulauan, Indonesia membutuhkan teknologi PLTS terapung. Memang biaya investasinyaakan sedikit lebih mahal daripada instalasi PLTS di darat karena membutuhkan sistem yang bisa menahan korosi air laut dan kelembaban air. Namun, PLTS terapung dengan teknologi yang dimiliki Sungrow memiliki kelebihan, yakni bisa memanfaatkan permukaanair yang tidak terpakai.

Selain itu teknologi PLTS terapung memiliki kinerja lebih efisien. Kelebihannya mampu mendinginkan panel saat proses menghasilkan listrik. Hal ini bisa mengurangi penguapan air, menjaga keberadaan air di danau lebih lama.

Proyek-proyek PLTS terapung hasil kerjasama Utomo SolaRUV dan WIKA, juga akan diproduksi di Indonesia sehingga menyerap banyak lapangan kerja hijau dan tentunya dengan dukungan teknologi Sungrow. “Ini akan menjadi bagian dari pencapaian target 23 persen Pembangkit EBT (Energi Baru dan Terbarukan) dalam bauran energi nasional pada 2025,” kata Anthony Utomo.

Berita terkait

Daftar Produk yang Dihasilkan dari Bahan Baku Nikel

1 hari lalu

Daftar Produk yang Dihasilkan dari Bahan Baku Nikel

Nikel merupakan salah satu logam penting yang banyak dimanfaatkan dalam berbagai sektor industri. Apa produk dengan bahan baku nikel ini?

Baca Selengkapnya

Indonesia Kekurangan Pekerja untuk Memasang PLTS Atap

14 hari lalu

Indonesia Kekurangan Pekerja untuk Memasang PLTS Atap

Dirjen Energi Terbarukan Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi mengungkapkan bahwa Indonesia masih kekurangan tenaga terampil untuk memasang PLTS Atap.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Berencana Tambah Kuota PLTS Atap

14 hari lalu

Pemerintah Berencana Tambah Kuota PLTS Atap

Kementerian ESDM menyatakan kuota PLTS Atap 2025 tersisa di kisaran 200 megawatt dari kuota tahun ini yang ditetapkan sebesar 1.004 MW.

Baca Selengkapnya

Negara-Negara Ini Berdiet Batu Bara dengan Cepat

21 hari lalu

Negara-Negara Ini Berdiet Batu Bara dengan Cepat

Portugal menjadi satu-satunya negara yang sudah mencapai nol penggunaan batu bara.

Baca Selengkapnya

Tersangka Suap PLTU Cirebon 2 Tutup Mulut Seusai Diperiksa KPK

23 hari lalu

Tersangka Suap PLTU Cirebon 2 Tutup Mulut Seusai Diperiksa KPK

Herry Jung diperiksa sekitar 11 jam dalam perkara suap perizinan proyek PLTU Cirebon 2.

Baca Selengkapnya

Bali Baru Capai 1,48 Persen Energi Terbarukan dari Target Mandiri 2045

24 hari lalu

Bali Baru Capai 1,48 Persen Energi Terbarukan dari Target Mandiri 2045

Berikut upaya Bali mencapai target mandiri energi terbarukan 2045, mencapai 1,48 persen energi terbarukan.

Baca Selengkapnya

Pertamina Operasikan PLTS Atap Terbesar di Kilang Balikpapan

28 hari lalu

Pertamina Operasikan PLTS Atap Terbesar di Kilang Balikpapan

PT Pertamina (Persero) mengoperasikan PLTS Atap dengan kapasitas 2,5 MWp di kawasan Kilang Balikpapan.

Baca Selengkapnya

Infrastruktur EBT PLN Baru Tercapai 7,6 Persen

35 hari lalu

Infrastruktur EBT PLN Baru Tercapai 7,6 Persen

PLN baru merealisasikan 1,6 GW dari target 20,9 GW pembangkit energi terbarukan (EBT) hingga April 2025, setara 7,6 persen target RUPTL.

Baca Selengkapnya

Pengelolaan PLTS Mata Redi Sumba Tengah di Tangan Pemimpin Baru

37 hari lalu

Pengelolaan PLTS Mata Redi Sumba Tengah di Tangan Pemimpin Baru

Yanti Sada Mura jadi perempuan pertama yang memimpin BUMDes pengelola PLTS di Sumba. Transformasi sosial dimulai dari listrik dan ruang diskusi setara

Baca Selengkapnya

Warga Desa Mata Redi Kelola Listrik PLTS Mandiri

37 hari lalu

Warga Desa Mata Redi Kelola Listrik PLTS Mandiri

PLTS hasil hibah Inggris aliri listrik ke rumah dan fasilitas umum. Dikelola komunitas, iurannya lebih murah dari beli minyak tanah.

Baca Selengkapnya