Info Event – Seiring pulihnya keadaan dari pandemi, permintaan masyarakat untuk tinggal di akomodasi perhotelan semakin kuat. Untuk membangun kemitraan bisnis yang lebih kuat,
SES Hospitality dan Awanggroup telah sepakat menandatangani MoU untuk berkolaborasi dalam peningkatan pembangunan hotel Awanggroup di Indonesia. MoU ini ditandatangani oleh Founder dan Managing Director SES Hospitality Fabrice Mini dan President Director Awanggroup Albert Dwijaya. Bersama-sama, kemitraan ini tidak hanya satu langkah maju menuju restorasi, tetapi juga membuka ranah baru pengalaman augmented reality dalam perhotelan.
Dalam kesepakatan itu, Founder dan Managing Director SES Hospitality Fabrice Mini mengatakan "Masa depan perhotelan adalah milik para pemain yang memiliki kecerdasan dalam menggabungkan kekuatan, pengalaman, dan kompetensi mereka untuk saling berbagi kesuksesan."
Senada dengan itu, Albert Dwijaya sependapat, “Berasal dari latar belakang investor dan profesional dengan sumber daya yang kuat bersama SES Hospitality kami percaya bahwa kerjasama ini menjadi langkah awal untuk membangun kembali dan mengembangkan model bisnis baru di industri perhotelan yang sesuai dengan perubahan pasar saat ini, memberikan jawaban kepada investor kami apa yang layak untuk diinvestasikan dan mendapatkan kepercayaan mereka berdasarkan hasil dan kinerja."
SES Hospitality adalah perusahaan manajemen hotel label putih untuk menetapkan dan menerapkan tujuan operasional dan keuangan. Tujuan akhir SES Hospitality adalah menjadi perusahaan manajemen perhotelan yang berpusat pada pemilik dan tamu. Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun tingkat internasional di bidang ini, SES Hospitality Executive memberikan prinsip-prinsip tata kelola yang baik dan konsep operasional yang sangat penting untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar dalam manajemen perhotelan.
Awanggroup adalah perusahaan yang terus memperluas bisnis dan mendiversifikasi aset dari pengadaan tanah dan sumber pengembangan properti baru, merombak bisnis di bawah PT. Karya Dwi Setia. Ekspansi tersebut mencakup identitas hotel baru bersama dengan F&B, properti, dan investasi lainnya di industri otomotif dan kreatif. Perusahaan telah berkembang dan melebarkan sayapnya ke wilayah lain di Indonesia, terutama Bali, Semarang, Kudus, Ungaran, Bandungan dan Jakarta. (*)
