Menghadapi Pandemi Menggunakan Data Science

Reporter

Editor

Yefri

Rabu, 8 Desember 2021 15:51 WIB

Dashboard penyajian data interakhit covid 19 output lulusan penerima beasiswa Algoritma

Info Event - Ketika Pandemi Covid-19 melanda sejak awal 2020, penggunaan data menjadi sangat vital dalam menentukan kebijakan, teruma dalam melakukan pembatasan sosial. Data yang disajikan secara visual membuat kebijakan yang diambil menjadi transparan sehingga urgensi dari kebijakan pemerintah mudah dimengerti. Tak syak lagi, data science telah menjadi bagian dalam kehidupan kita sehari-hari dan salah satu senjata paling ampuh dalam menghadapi pandemi.

Untuk memasyarakatkan penggunaan data science, lembaga pendidikan data science Algoritma sejak 2020 memberikan penerima beasiswa kepada 68 orang untuk mengikuti program Lifetime Learning.. Program ini mencakup pembelajaran bahasa pemrograman R, Python, dan SQL untuk mendukung proses analisis data. Selesai dari program pembelajaran para siswa membangun project data science untuk diimplementasikan di berbagai Industri. Program beasiswa ini kemudian dilanjutkan kembali pada tahun 2021 dengan target penyaluran beasiswa ke 200 Mahasiswa.
Pada program beasiswa periode 2021 selain mempelajari data science secara mendalam, peserta nantinya berkesempatan menjadi Algoritma Campus Ambassador yang akan berperan dalam menyebarkan ilmu data science di tingkat universitas. Peserta juga berkesempatan mengikuti program magang agar dapat memantapkan keahliannya sebagai Data Scientist.
Hasil pembelajaran dari program beasiswa ini bisa dilihat pada foto di artikel ini, yaitu dashboard penyajian data interaktif yang dibuat oleh Eldora Nadellia Althoofani. Eldora menggunakan data science untuk analisis desktiptif penyebaran covid di berbagai negara.
Ilmu yang dipelajari para penerima beasiswa tidak terbatas pada penggunaan analisis deskriptif, tapi juga dapat dimanfaatkan dalam analisis prediktif. Salah satu proyek analisis prediktif yang dibuat oleh lulusan program ini adalah Dashboard Prediksi Kanker. Dashboard yang diciptakan oleh Meta Mahyarani dibuat dengan tujuan untuk membantu tenaga kesehatan dalam memprediksikan potensi penyakit kanker pada pasien.

CEO Algoritma Data Science School, Nayoko Wicaksono, berharap para siswa lulusan program beasiswa ini dapat berkontribusi pada masyarakat dan membantu perekonomian Indonesia bertransformasi ke industri 4.0. Beliau juga berpendapat dengan mempelajari Data Science para siswa akan memiliki jenjang karier yang baik, karena ilmu yang dipelajari adalah skills of the future yang future proof.
Pendaftaran program Beasiswa 8 Miliar periode 2021 dari Algoritma telah berlangsung dari tanggal 1-30 November. Para siswa berasal dari latar belakang pendidikan yang berbeda dan dari universitas yang tersebar di seluruh Indonesia. Penerima beasiswa Algoritma periode 2021 dapat ditemukan melalui laman berikut: algorit.ma/scholarship

Berita terkait

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

6 jam lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

159 Tahun Cornell University, Lahirkan 62 Pemenang Nobel

1 hari lalu

159 Tahun Cornell University, Lahirkan 62 Pemenang Nobel

Cornell University di Ithaca, New York, AS telah menghasilkan 62 pemenang nobel dari alumninya. Usia kampus ini 159 tahun.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

2 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

Simak cara daftar beasiswa LPDP di Northeastern University.

Baca Selengkapnya

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

3 hari lalu

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

Direktur Beasiswa LPDP, Dwi Larso, mengatakan, peserta bisa mendaftar beasiswa prioritas sekaligus beasiswa non-prioritas.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

3 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

4 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

4 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

4 hari lalu

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.

Baca Selengkapnya

Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

5 hari lalu

Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.

Baca Selengkapnya

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

6 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.

Baca Selengkapnya