CEO Tempo Digital di Workshop All Out Journalism 2021 Universitas Parahyangan

Reporter

Yefri

Editor

Yefri

Senin, 25 Oktober 2021 20:00 WIB

Wahyu Dhyatmika, Pemimpin Redaksi Majalah Tempo, saat perayaan ulang tahun ke-50 Tempo, 6 Maret 2021.[TEMPO]

Info Event - Warta Himahi, Organisasi Internal di bawah Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR), telah sukses menyelenggarakan Workshop bertemakan “Investigative Journalism 10: Be Your Own Sherlock” dengan narasumber Wahyu Dhyatmika, CEO Tempo Digital yang merupakan anak perusahaan Tempo Media. Acara yang diselenggarakan secara virtual pada hari Sabtu (16/10) ini berlangsung ramai dengan dihadiri kurang lebih 195 peserta dari berbagai universitas di Indonesia dengan latar belakang yang berbeda-beda.

Ketua Program Studi Ilmu Hubungan Internasional UNPAR Sukawarsini Djelantik dalam sambutannya mengatakan bahwa mahasiswa Hubungan Internasional harus mengetahui bagaimana jalannya sebuah media dan jurnalisme, terutama pada era sekarang.

Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Hubungan Internasional UNPAR Renaldi Stevanus juga menyampaikan sambutannya pada awal acara. “Mudah-mudahan hari ini para peserta dapat memperoleh manfaat yang baik tentang jurnalisme, terutama mahasiswa Hubungan Internasional untuk mengolah daya dan pola pikir kritis,” tegas Renaldi.

Wahyu Dhyatmika, penerima Nieman Fellowship di Harvard University 2015 menjadi narasumber utama Workshop All Out Journalism 2021 ini. Memulai sesinya dengan memaparkan pengertian dari jurnalisme investigasi, Wahyu kemudian mengklasifikasikan perbedaan antara berita biasa dengan jurnalisme investigasi. Salah satu pokok pembahasan yang ditekankan oleh Wahyu adalah dua prinsip mendasar dalam jurnalisme investigatif, yakni pentingnya verifikasi dan konfirmasi.

Wahyu Dhyatmika juga mengangkat topik tentang pelaporan investigatif yang berbeda dari laporan biasanya. Tiga hal utama yang harus diketahui adalah: pentingnya pemilihan isu, cara menelusuri informasi, dan bagaimana kita menyampaikannya. Dengan demikian, apa yang diperoleh dari liputan investigatif memiliki hasil yang berbeda dari liputan biasa. Lebih lanjut, Wahyu mempraktikkan langsung bagaimana pengolahan data dalam penyikapan suatu kasus investigasi mulai dari data finding and getting, data cleaning, data analysis hingga data visualization. Seiring pemaparan materi, Wahyu yang juga mantan pemimpin redaksi Majalah Tempo ini menerima banyak pertanyaan dari para peserta workshop.(*)

Advertising
Advertising

Berita terkait

Tempo Menggelar Pelatihan Jurnalisme Konstruktif

6 hari lalu

Tempo Menggelar Pelatihan Jurnalisme Konstruktif

Tempo menggelar pelatihan jurnalisme konstruktif atau constructive journalism selama tiga hari sejak Ahad, 28 April 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: YLKI Minta Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

7 hari lalu

Terpopuler: YLKI Minta Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

Berita terpopuler Tempo: YLKI menuntut pemberantasan Pinjol ilegal, Menkominfo Budi Arie sebut judi online seperti hantu.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: YLKI Minta Akar Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

7 hari lalu

Terpopuler: YLKI Minta Akar Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

Berita terpopuler Tempo: YLKI menuntut pemberantasan Pinjol ilegal, Menkominfo Budi Arie sebut judi online seperti hantu.

Baca Selengkapnya

Perkuat Kredibilitas Media Digital, AMSI dan RSF Luncurkan Journalism Trust Initiative

7 hari lalu

Perkuat Kredibilitas Media Digital, AMSI dan RSF Luncurkan Journalism Trust Initiative

AMSI dan RSF meluncurkan program sertifikasi media bertajuk Journalism Trust Initiative di Indonesia untuk memperkuat kredibilitas media digital.

Baca Selengkapnya

7 Film dan Drama Korea Populer yang Dibintangi Kim Tae Ri

17 hari lalu

7 Film dan Drama Korea Populer yang Dibintangi Kim Tae Ri

Selain dikenal sebagai aktris berbakat, Kim Tae Ri merupakan seorang sarjana di bidang jurnalisme

Baca Selengkapnya

Komite dan Tim Mitigasi Perpres Publisher Rights akan Dibentuk, Apa Tugasnya?

22 Februari 2024

Komite dan Tim Mitigasi Perpres Publisher Rights akan Dibentuk, Apa Tugasnya?

Menurut Dewan Pers, komite yang akan dibentuk untuk mendukung penerapan Perpres Publisher Rights harus dijamin independensinya.

Baca Selengkapnya

AMSI Optimistis Perpres Publisher Rights Dorong Ekosistem Bisnis Media Jadi Lebih Baik

21 Februari 2024

AMSI Optimistis Perpres Publisher Rights Dorong Ekosistem Bisnis Media Jadi Lebih Baik

Perpres Publisher Rights dinilai membuka ruang bagi model bisnis baru di luar model bisnis yang mengandalkan impresi atau pencapaian traffic.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Apa Artinya bagi Perusahaan Pers Indonesia?

21 Februari 2024

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Apa Artinya bagi Perusahaan Pers Indonesia?

AMSI optimistis Perpres Publisher Rights akan membuka jalan bagi negosiasi bisnis yang setara antara platform digital dan penerbit media digital.

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Perpres Publisher Rights yang Diteken Jokowi

21 Februari 2024

Media Asing Soroti Perpres Publisher Rights yang Diteken Jokowi

Jokowi mengatakan semangat awal dari Peraturan Presiden tentang Publisher Rights adalah ingin membentuk jurnalisme berkualitas.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Dorong Kerja Sama Adil Perusahaan Pers - Platform Digital

20 Februari 2024

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Dorong Kerja Sama Adil Perusahaan Pers - Platform Digital

Presiden Jokowi mengatakan semangat awal dari perpres Publisher Rights ini adalah ingin membentuk jurnalisme berkualitas.

Baca Selengkapnya