Akatara 2021 Siap Pertemukan Filmmaker dan Investor

Reporter

Editor

Yefri

Selasa, 5 Oktober 2021 21:05 WIB

Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf/Baparekraf, Hanifah Makarim.

Info Event - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada tahun 2021 ini kembali menghadirkan Akatara. Di tahun-tahun sebelumnya, Akatara dikenal sebagai forum yang mempertemukan pembuat film dengan investor dari dalam dan luar negeri.

Di tahun 2021 ini, Akatara kembali berperan sebagai “The Biggest Indonesian Film Business Forum & Film Market”. Bukan hanya menjadi forum penghubung sineas dengan investor, tetapi juga dengan tujuan mengembangkan ekosistem perfilman dengan menciptakan akses pembiayaan dan mendorong film entrepreneurship yang profesional.

Rangkaian Akatara 2021 dimulai dengan kick off yang telah berlangsung pada Selasa 15 Juni 2021 silam di The Westin Jakarta. Dihadiri oleh sejumlah nama yang ikut mendukung berlangsungnya acara ini di antaranya, Hanifah Makarim selaku Direktur Akses Pembiayaan Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif, Fadjar Hutomo selaku Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dewi Umaya selaku Wakil Ketua Umum Badan Perfilman Indonesia, Judith J. Dipodiputro selaku Direktur Utama PFN, dan Vivian Idris selaku Direktur Program Akatara.

Setelah sempat absen di 2020 lalu karena pandemi, AKATARA 2021 hadir dengan format baru. “Era normal baru industri yang relevan dengan perubahan dan perkembangan dunia konten dan film. Dengan kembalinya Akatara, semoga bisa mengajak sineas tanah air untuk ikut serta dalam setiap rangkaian acara dan bisa menumbuhkan semangat perfilman untuk kembali membangun ekosistem yang sehat,” jelas Hanifah Makarim selaku Direktur Akses Pembiayaan Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif.

“Akatara tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya sebab industri perfilman global berubah akibat imbas pandemi. Akatara 2021 adalah sebuah usaha untuk ikut mendorong kebangkitan industri dan menggulirkan roda ekosistem perfilman Indonesia, juga menjadi ruang bagi stakeholder perfilman untuk bersama menciptakan era normal baru industri film Indonesia.”, ungkap Vivian Idris selaku Direktur Program Akatara.

Advertising
Advertising

Rangkaian acara Akatara 2021 tidak melulu berisi forum pertemuan sineas dengan investor tapi juga dengan adanya roadshow ke tiga kota; Bandung (11-13 Juli 2021), Padang (22-24 Juli 2021) dan Palu (2-4 Agustus 2021). Selain itu panitia mengadakan Workshop pada tanggal 9-13 Agustus 2021. Rangkaian acara berikutnya adalah seminar online pada 24-26 Agustus 2021.

Pitching forum baru akan diadakan pada Oktober 2021. Forum ini akan mempertemukan pemilik proposal dengan para sumber pembiayaan dan permodalam dalam bidang perfilman. Ini adalah waktu untuk pembuat film unjuk kebolehan di depan investor dan mendapatkan pendanaan untuk film mereka. Untuk keterangan selanjutnya silakan buka akatara.kemenparekraf.go.id. (*)

Berita terkait

Sandiaga Sebut Kasus Covid-19 Terkendali Meski Naik: Berwisata di Indonesia Saja

18 Desember 2023

Sandiaga Sebut Kasus Covid-19 Terkendali Meski Naik: Berwisata di Indonesia Saja

Menparekraf Sandiaga Uno menyarankan masyarakat untuk berlibur di Indonesia saja pada momen Natal dan Tahun Baru 2024 karena ada kenaikan Covid-19

Baca Selengkapnya

10 Daftar Subsektor Ekonomi Kreatif di Indonesia dan Contohnya

28 November 2023

10 Daftar Subsektor Ekonomi Kreatif di Indonesia dan Contohnya

Program subsektor ekonomi kreatif mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah. Berikut ini informasi terkait subsektor ekonomi kreatif dan contohnya.

Baca Selengkapnya

Sertifikasi SDM Ekonomi Kreatif Harus Dorong Pelestarian Nilai Budaya

14 Juli 2023

Sertifikasi SDM Ekonomi Kreatif Harus Dorong Pelestarian Nilai Budaya

Pelestarian budaya dilakukan agar nilai-nilai yang ada dalam tradisi tetap dapat dipertahankan

Baca Selengkapnya

Apa Saja yang Menarik di Papua Street Carnival?

6 Juli 2023

Apa Saja yang Menarik di Papua Street Carnival?

Papua Street Carnival akan diigelar besok, Jumat, 7 Juli 2023 sebagai perwujudan perayaan pelaku ekonomi kreatif yang ada di seluruh wilayah Papua.

Baca Selengkapnya

Respons Singapura yang Mampu Gelar Konser Coldplay 6 Hari, Kemenparekraf Segera Digitalisasi Perizinan Event

27 Juni 2023

Respons Singapura yang Mampu Gelar Konser Coldplay 6 Hari, Kemenparekraf Segera Digitalisasi Perizinan Event

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tidak memungkiri pergerakan aktif Singapura dalam menggelar event internasional, seperti konser Coldplay.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kalah Bersaing dengan Vietnam dalam Jumlah Kunjungan Turis Korea Selatan

5 Mei 2023

Indonesia Kalah Bersaing dengan Vietnam dalam Jumlah Kunjungan Turis Korea Selatan

Sebuah survei mengungkap jumlah kunjungan turis dari Korea Selatan ke negara anggota ASEAN paling banyak melancong ke Vietnam.

Baca Selengkapnya

Forum Wisata Tempo 2023, Momentum Kebangkitan Industri Pariwisata

1 Maret 2023

Forum Wisata Tempo 2023, Momentum Kebangkitan Industri Pariwisata

Tempo Media menggelar acara Forum Wisata dalam mendorong pertumbuhan pariwisata di berbagai daerah. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pencabutan PPKM signifikan memicu pergerakan sektor pariwisata.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pariwisata Gandeng Traveloka Perkuat Sektor Wisata

25 Januari 2023

Kementerian Pariwisata Gandeng Traveloka Perkuat Sektor Wisata

Kementerian Pariwisata menggandeng Traveloka untuk memperkuat sektor wisata.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Targetkan 253 Ribu Wisatawan Cina, Tetap Waspada Covid-19

12 Januari 2023

Sandiaga Uno Targetkan 253 Ribu Wisatawan Cina, Tetap Waspada Covid-19

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menargetkan kunjungan wisatawan Cina sebanyak 253 ribu pada 2023. Tetap waspada Covid-19.

Baca Selengkapnya

Upaya Wujudkan Wisata Kesehatan di Bali, Pengembangan KEK Sanur Hingga Gaet Mayo Clinic

29 November 2022

Upaya Wujudkan Wisata Kesehatan di Bali, Pengembangan KEK Sanur Hingga Gaet Mayo Clinic

Wisata kesehatan ini perlu dikembangkan agar masyarakat Indonesia sendiri memanfaatkan layanan kesehatan di tanah air.

Baca Selengkapnya