Tiga Startup Lawan Pandemi COVID-19 akan Wakilkan Indonesia di Kompetisi Startup Global

Reporter

Editor

Yefri

Senin, 27 April 2020 17:16 WIB

SekolahID terpilih mewakili Indonesia pada Top 20 Global Winner Startup Weekend

INFO EVENT - Startup Weekend Indonesia COVID-19 Online yang diadakan oleh KUMPUL, penggerak ekosistem startup dan kewirausahaan di Indonesia berhasil mengumpulkan peserta dari seluruh Indonesia untuk berkompetisi membuat inovasi dalam mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh pandemi COVID-19. Acara ini telah dilaksanakan selama 54 jam secara online pada 24-26 April 2020.

Startup Weekend Indonesia COVID-19 Online mempunyai satu fokus utama yaitu mencari solusi menggunakan teknologi dan platform online dalam mengatasi permasalahan yang terjadi akibat pandemi yang sedang terjadi di seluruh dunia. Diikuti oleh 1.490 peserta dari 29 provinsi di seluruh Indonesia, acara online ini merupakan Startup Weekend COVID-19 Online terbesar di Asia Pasifik, dan kedua terbesar seluruh dunia.

Kami berharap para startup yang lahir dari Startup Weekend Indonesia COVID-19 Online ini bukan hanya melahirkan ide, tetapi bisa segera dijalankan, sehingga dapat memberikan dampak signifikan dan konkrit terhadap masyarakat," ujar Faye Alund, CEO & Co-founder dari KUMPUL.

Faye juga menekankan bahwa salah satu kunci keberhasilan Startup Weekend Indonesia yang pertama kali dijalankan secara online ini juga karena keterlibatan jejaring coworking di Indonesia, sebagai ecosystem builder yang mempunyai kekuatan untuk menggerakkan komunitas. Kali ini pun, sebanyak 6 mitra jaringan coworking KUMPUL di berbagai daerah turut berkolaborasi dalam pelaksanaan kompetisi bergengsi ini, yaitu Impala Network (Semarang), Ngalup.co (Malang), MeetUp Coworking (Pekanbaru), CreateIT (Bandung), Satu Tampa (Manado) dan Startup Borneo (Banjarmasin).

Setelah mengikuti proses pembelajaran bisnis model canvas, validasi pasar, pengembangan prototype (purna rupa), dan pitching yang dibimbing langsung oleh 50 mentor dengan berbagai latar belakang keahlian bisnis dan startup, maka terpilihlah 3 pemenang tim startup yaitu:

  1. MediKatalog, Medikatalog adalah platform jual beli dan inventori stok otomatis APD Rumah Sakit yang dapat membantu kestabilan stok APD dari produksi hingga digunakan tenaga medis. Startup yang diinisiasi oleh Azhar Rafiq ini berhasil keluar sebagai Juara 1;
  2. Cook Like A Chef, cook like a chef adalah one stop solution for cooking dimana kita bisa mengakses resep yang sudah terverifikasi, video tutorial dari para chef dan memesan bahan baku yang akan diantar langsung kedepan rumah pelanggan dalam satu aplikasi. Diinisiasi oleh Raynald Yudistira, startup ini berhasil memenangkan Juara 2;
  3. MentorKU, MentorKU merupakan platform edukasi interaktif yang menghubungkan mahasiswa dengan industry experts dari berbagai bidang melalui program mentoring dan konsultasi karir jarak jauh. Platform ini bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dengan skillsets yang relevan sebelum memasuki dunia kerja. Startup ini diinisiasi oleh Jesha Vebrattie dan mendapatkan posisi Juara 3.
Advertising
Advertising

Mewakili tim startup MediKatalog, Azhar Rafiq mengungkapkan bahwa sebagai platform jual beli dan inventori stok otomatis APD Rumah Sakit, MediKatalog berharap dapat membantu kestabilan stok APD dari produksi hingga digunakan tenaga medis sehingga bisa membantu memutus rantai COVID-19 dan melindungi tenaga medis dan masyarakat di Indonesia.

“Kemenangan ini saya kira merupakan bonus dan anugerah di awal bulan suci Ramadhan bagi saya. Sebab awalnya ide ini saya buat untuk menjawab keresahan saya terkait masalah kelangkaan APD berimbas pada senior-senior saya yang sudah menjadi dokter di fasilitas kesehatan mempertaruhkan nyawanya di garis depan,” ujar Azhar.

Selain ketiga juara di atas juga terdapat kategori judge’s favorite yang dimenangkan oleh SekolahID. Startup yang terpilih tersebut nantinya akan mewakili Indonesia pada Top 20 Global Winner Startup Weekend, dan berkompetisi dengan startup-startup lain dari negara di seluruh dunia untuk menemukan siapa yang mempunyai ide paling menarik dan terbaik untuk menyelesaikan masalah yang ada akibat dampak dari wabah virus COVID-19.

Seperti yang disampaikan pada saat sesi penjurian oleh Semuel Abrijani Pangerapan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika KEMENKOMINFO, industri digital economy sangatlah besar kesempatannya. Beliau mendorong para Startup yang belum terpilih saat ini untuk terus melanjutkan idenya.


Aldo Rambie selaku Vertical Lead Facebook Indonesia menambahkan, "Saya sangat terkesan melihat antusiasme para startup dalam mencari solusi penanggulangan dampak COVID-19 dengan inovasi digital. Saya yakin ide-ide yang terlahir di sini dapat berkontribusi positif tidak terbatas pada isu kesehatan namun juga ekonomi, pendidikan, dan dampak sosial lainnya sehingga meningkatkan kesejahteraan sosial bagi masyarakat Indonesia.” (*)

Berita terkait

Kasus Covid-19 Meningkat, Sandiaga Uno tak Larang Wisatawan Singapura Masuk Indonesia

19 jam lalu

Kasus Covid-19 Meningkat, Sandiaga Uno tak Larang Wisatawan Singapura Masuk Indonesia

Sandiaga Uno menegaskan, tidak ada larangan warga Singapura untuk berwisata ke tanah air meskipun terjadi lonjakan covid-19 di negeri jiran tersebut

Baca Selengkapnya

Lonjakan Covid-19 di Singapura Dinilai Tidak Berdampak ke Indonesia, Imbas Capaian Vaksinasi

20 jam lalu

Lonjakan Covid-19 di Singapura Dinilai Tidak Berdampak ke Indonesia, Imbas Capaian Vaksinasi

Di saat fase pandemi telah berakhir, bukan berarti masyarakat terbebas dari terinfeksi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Covid-19 Melonjak di Singapura, Epidemiolog Ungkap Risiko Long Covid tapi Tidak Separah Varian Delta

21 jam lalu

Covid-19 Melonjak di Singapura, Epidemiolog Ungkap Risiko Long Covid tapi Tidak Separah Varian Delta

Epidemiolog Dicky Budiman mengatakan potensi chaos (kekacauan) bisa saja terjadi saat lonjakan kasus infeksi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Pakar: Mutasi Virus Makin Menular tapi Tidak Mematikan

1 hari lalu

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Pakar: Mutasi Virus Makin Menular tapi Tidak Mematikan

Pemerintah Singapura mengatakan perkiraan jumlah kasus Covid-19 meningkat hampir dua kali lipat pada Mei ini, sementara virus makin menular.

Baca Selengkapnya

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

2 hari lalu

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

Pernyataan Dharma Pongrekun pernah kontroversi saat pandemi Covid-19 karena menurutnya hasil konspirasi dan rekayasa. Kini, ia maju Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

2 hari lalu

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, subvarian Covid-19 dari SARS-CoV-2 disebut FLiRT kini menjadi varian dominan di AS.

Baca Selengkapnya

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

2 hari lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

2 hari lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

6 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

6 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya