Info Event - Enhaiier Corporation menggelar konferensi pers yang menandai dimulainya perjalanan menuju Asia Pacific Tourism, Hospitality Summit & Investment ke-2, yang akan dihelat di Bali pada 30-31 Januari 2025. Acara bergengsi ini dipastikan akan kembali dibuka oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, dengan target 1.000 peserta dari kalangan profesional pariwisata dan perhotelan.
Dalam konferensi pers yang dihadiri oleh Danny Sultoni, Direktur Acara Enhaiier Corporation, dan Irmansjah Madewa, Presiden Direktur Enhaiier Corporation, disampaikan bahwa topik utama pada acara tahun ini mengusung tema NEXTGEN TOURISM – Marketing Innovations, Tech Trends, Economic Investment, & ESG. Fokus utama diskusi akan berkisar pada inovasi pemasaran, tren teknologi, investasi ekonomi, serta tata kelola lingkungan, sosial, dan pemerintahan (Environmental, Social, and Governance - ESG), sebagai faktor kunci dalam menciptakan pariwisata yang sukses dan berkelanjutan.
Acara ini tidak hanya mengedepankan konferensi, tetapi juga akan menghadirkan pameran, table top meetings, dan penghargaan bergengsi bagi pelaku industri yang berkontribusi luar biasa. Dalam suasana yang penuh antusiasme, para profesional akan menjalin kemitraan baru dan membangun jejaring strategis lintas negara.
“Setelah sukses dengan acara pertama pada tahun 2024, kami berharap Asia Pacific Tourism, Hospitality Summit & Investment 2025 akan membawa pengalaman baru dalam industri pariwisata, terutama dalam hal pariwisata berkelanjutan dan inovasi pemasaran. Kami juga akan memberikan wawasan mendalam terkait tren teknologi dan ESG,” ujar Irmansjah Madewa.
Di tengah upaya membangun sektor pariwisata yang lebih ramah lingkungan dan adaptif terhadap perkembangan teknologi, acara ini akan menjadi forum penting bagi para CEO, General Manager, investor, ahli, akademisi, serta pejabat pemerintah. Lokakarya interaktif dan diskusi panel yang membahas pariwisata berkelanjutan, transformasi digital, serta peningkatan pengalaman pelanggan dipastikan akan memberikan wawasan yang dapat langsung diterapkan di lapangan.
Selain itu, acara ini juga akan menjadi ajang penghargaan untuk mengapresiasi individu dan organisasi yang berperan aktif dalam membawa industri pariwisata ke masa depan yang lebih maju. Kegiatan ini diharapkan menjadi katalisator perubahan dan inovasi di sektor pariwisata dan perhotelan di kawasan Asia Pasifik, menjadikan Bali sebagai pusat diskusi dan kolaborasi internasional.
Dengan serangkaian acara mulai dari pameran hingga malam penghargaan, Bali siap menjadi tuan rumah untuk Asia Pacific Tourism, Hospitality Summit & Investment yang kedua ini. Bagi para pelaku industri, inilah kesempatan untuk mengukir masa depan pariwisata yang lebih hijau, inovatif, dan inklusif. (*)