Info Event – Menyambut 10 tahun gerakan Diaspora Indonesia secara global, Indonesian Diaspora Network (IDN) Global melaksanakan acara “10 Years of Indonesian Diaspora Global Movement” pada Rabu, 6 Juli 2022 . Acara ini mengusung tema “Future Indonesia” yang digelar secara hybrid, disiarkan secara langsung melalui 2 (dua) lokasi acara, yakni di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Studio SCTV di Jakarta.
Selebrasi ini diselenggarakan untuk memaparkan pergerakan Diaspora Indonesia selama kurun waktu satu dekade berikut pencapaian yang diharapkan di masa mendatang. Selain itu juga showcase kegiatan dari berbagai IDN Chapter serta perayaan bersama antar Diaspora Indonesia dari berbagai lapisan masyarakat di lima benua.
Presiden IDN Global Kartini Sarsilaningsih, Ketua Otorita IKN Nusantara Bambang Susantono, serta Deputi Bidang Ekonomi di Bappenas Amalia Widyasanti akan memaparkan bagaimana potensi Diaspora Indonesia untuk dapat berperan dalam pembangunan IKN dan menuju Indonesia Emas 2045.
Diaspora Indonesia bertalenta dari Jerman, Violinist Internasional, Iskandar Widjaja mengusulkan adanya “Rumah Diaspora” yang dapat mewadahi Diaspora Indonesia di seluruh dunia untuk menampilkan prestasi, menggali potensi kolaborasi, menyalurkan aspirasi atau juga memperluas jejaring dan menjaga silaturahmi, baik antara sesama diaspora, maupun dengan berbagai pemangku kepentingan di Indonesia. Salah satu contoh, “Rumah Diaspora” dapat mewadahi kerjasama riset Diaspora Indonesia dengan berbagai universitas-universitas di dalam dan luar negeri. Ia juga turut menghimbau para Diaspora Indonesia untuk menjadi investor dengan berinvestasi di IKN.
“IKN sangat mendukung kerjasama penyelenggaraan acara satu dasawarsa gerakan Diaspora Indonesia ini. Tentunya kami juga menyambut semua pihak yang ingin berkontribusi di IKN, termasuk diaspora Indonesia dari seluruh dunia,” imbuh Ketua Otorita IKN Nusantara Bambang Susantono.
Cikal bakal gerakan Diaspora Indonesia secara global ini dimulai dari penyelenggaraan Congress of Indonesian Diaspora (CID) yang pertama pada tanggal 6-8 Juli 2012 di Los Angeles, AS atas dorongan dari Duta Besar Indonesia Untuk AS pada masa itu yakni Dr. Dino Patti Djalal. Kongres tersebut dihadiri oleh sekitar 2000 partisipan dan melahirkan “Deklarasi Diaspora”. Selang setahun kemudian, terbentuklah Indonesian Diaspora Network Global sebagai organisasi non profit, independen, dan berskala global untuk mewadahi aspirasi Diaspora Indonesia dalam berkontribusi pada pembangunan Indonesia.
Dalam kurun waktu 10 tahun ini, IDN Global secara konsisten menyelenggarakan acara Congress of Indonesian Diaspora setiap 2 (dua) tahun sekali. Selama satu dasawarsa ini, IDN Global turut berperan aktif dalam berbagai isu kediasporaan bersama para pemangku kebijakan seperti Kewarganegaraan Ganda dan perlindungan terhadap para Pekerja Migran Indonesia (PMI). IDN Global juga memiliki beberapa Working Group yang melibatkan dan memberdayakan diaspora Indonesia dari berbagai negara dengan fokus pada bidang-bidang Entrepreneurship, Kuliner, Imigrasi dan Kewarganegaraan, Pendidikan, serta Diaspora Bangun Desa. (*)