Menkeu Sri Mulyani dan Plan Indonesia Berdialog dengan Ratusan Perempuan Muda untuk Pembangunan Setara

Editor

Yefri

image-gnews
Menkeu Sri Mulyani dan Plan Indonesia Berdialog dengan Ratusan Perempuan Muda untuk Pembangunan Setara
Menkeu Sri Mulyani dan Plan Indonesia Berdialog dengan Ratusan Perempuan Muda untuk Pembangunan Setara
Iklan

INFO TEMPO - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dan Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) menggelar dialog antargenerasi bertajuk “Women & Girls: Game Changers in Development” pada Sabtu (6/3) yang mengambil momentum Hari Perempuan Internasional. Acara yang dilakukan secara daring ini, diikuti lebih dari 2000 audiens yakni anak dan kaum muda perempuan melalui tayangan langsung berbagai media digital. Kegiatan ini merupakan acara puncak rangkaian kegiatan Girls Leadership Program (GLP) dan sebuah komitmen nyata untuk memberdayakan anak dan kaum muda perempuan.

Program ini dapat melahirkan anak-anak perempuan yang memiliki kemampuan untuk mengembangkan leadership-nya. “Modalnya adalah mereka memiliki sensitifitas pada lingkungannya. Apa yang bisa saya bantu?. Itu adalah ciri leader, bukan tentang me, me, me. Kepedulian dan keinginan untuk melakukan sesuatu yang membantu orang lain, karena anda sebenarnya punya alasan untuk tidak berbuat apa-apa,” kata Menkeu yang berperan sebagai Principal Mentor bagi 120 anak dan kaum muda perempuan dari seluruh Indonesia sejak Desember 2020.

Dalam kesempatan yang sama, CEO Plan International mengatakan bahwa belum ada negara yang benar-benar menerapkan kesetaraan gender. Perempuan sejak kecil masih menghadapi gender stereotype dan bias di berbagai hal dari akses sekolah, pekerjaan, kesempatan memimpin maupun membuat berbagai keputusan untuk hidupnya. “Untuk itu, kami bekerja dengan berbagai mitra untuk terus mendorong kesetaraan dan kepemimpinan bagi anak perempuan di berbagai bidang,” katanya.

Plan International melaporkan bahwa 62% dari 10.000 anak dan kaum muda perempuan yang disurvei di 19 negara, mengatakan yakin dengan kemampuan mereka untuk memimpin dan 76% secara aktif ingin menjadi pemimpin dalam karier, komunitas, atau di negara mereka. Namun hingga kini, anak perempuan di berbagai pelosok masih menghadapi berbagai hambatan untuk maju. Bahkan, Plan International mencatat masih ada 65 juta anak perempuan yang tidak bisa mengakses pendidikan. Ini menunjukkan anak perempuan punya keinginan kuat untuk maju, namun masih menghadapi berbagai hambatan. Dukungan dan investasi dari berbagai pihak menjadi vital diperlukan demi terciptanya kesempatan dan partisipasi setara bagi anak perempuan dalam pembangunan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kalau saya melihat anak-anak perempuan ini yang masih sangat muda, dan mereka memiliki kepercayaan diri, dan mereka terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang positif, saya sangat bangga. Saya berharap leaders perempuan ini akan terus mengingkuti passion, cita-cita kalian. Selalu lah percaya bahwa apapun yang kalian hadapi, kecil atau besar, itu pernah dirasakan oleh mentor yang lain. Jangan cepat menyerah, fokus pada tujuan yang ingin kalian capai, dan memberikan yang terbaik,” katanya.

Salah satu Girls Leaders asal Mataram yang menjadi pembicara yaitu Silvia, berbagi cerita kegiatannya untuk dapat mengajak anak perempuan penyandang tuna rungu untuk berdaya. “Saya ingin membantu dan menginspirasi anak perempuan penyandang tuli lainnya, bahwa kita juga bisa berkarya dan bekerja. Sebagai anak perempuan penyandang tuli, kita juga berhak diperlakukan setara. Dengan adanya program ini, saya bisa membantu meningkatkan keterampilan kerja dan kepercayaan diri teman-teman saya,” katanya.

Selain Menkeu dan CEO Plan International, berbagai pihak terlibat dalam dialog antar generasi ini termasuk pemerintah, sektor swasta, tokoh masyarakat, pimpinan lembaga non-profit, media dan kaum muda. Dalam acara ini, turut hadir pula Direktur Eksekutif Plan Indonesia Dini Widiastuti, CEO Global Partnership for Education Alice Albright, Girl Leaders peserta GLP dan pimpinan beberapa Special Mission Vehicle, BUMN di bawah Kementerian Keuangan antara lain Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia, PT Geodipa Energi (Persero), PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero), PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero), PT Sarana Multi Griya Financial, dan PT Indonesia Infrastructure Finance yang turut mendukung kegiatan GLP. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tanggapan Luhut hingga CSIS Soal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 4,87 Persen

47 menit lalu

Kawasan bisnis di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, 9 April 2025. Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB) mempertahankan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5 persen pada 2025 dan meningkat menjadi 5,1 persen pada 2026. Tempo/M Taufan Rengganis
Tanggapan Luhut hingga CSIS Soal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 4,87 Persen

Luhut menyebut wajar pertumbuhan ekonomi Indonesia 4,87 persen. Tanggapan lain dari Airlangga Hartarto, Sri Mulyani, hingga peneliti CSIS


Sebanyak 18 Nama Lolos Seleksi Tahap I Wakil Ketua Dewan Komisioner LPS

1 hari lalu

Tangkapan layar - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan Tanggapan Pemerintah terhadap Pandangan Fraksi atas RUU tentang Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2023, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/8/2024). ANTARA/Uyu Septiyati Liman
Sebanyak 18 Nama Lolos Seleksi Tahap I Wakil Ketua Dewan Komisioner LPS

Tahapan seleksi kedua dimulai pada 8 Mei 2025 lewat briefing persiapan asesmen daring yang diikuti calon Wakil Ketua DK LPS.


Pemerintah Sudah Buka Blokir Anggaran, Ini Rinciannya

1 hari lalu

 Presiden Prabowo Subianto bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengikuti Sarasehan Ekonomi Bersama Presiden RI di Menara Mandiri, Senayan, Jakarta, 8 April 2025. Tempo/Imam Sukamto
Pemerintah Sudah Buka Blokir Anggaran, Ini Rinciannya

Pemerintah melalui Kementerian Keuangan telah membuka blokir anggaran senilai Rp 86,6 triliun agar K/L dapat kembali melakukan belanja. Rinciannya?


Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025

1 hari lalu

Sejumlah mobil melintas di dekat pusat perbelanjaan di Kawasan Jakarta Barat, 10 November 2024. Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2024 mencapai 5,1 persen yang didorong oleh tingginya investasi dan konsumsi kelas menengah yang cukup baik. TEMPO/Fajar Januarta
Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025

Sebagian lembaga keuangan internasional memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia dibawah 5 persen.


Dampak Pertumbuhan Ekonomi yang Melambat

2 hari lalu

Gedung perkantoran di kawasan Kuningan, Jakarta, 9 April 2025. Tempo/M Taufan Rengganis
Dampak Pertumbuhan Ekonomi yang Melambat

Pertumbuhan ekonomi yang rendah akan meningkatkan angka pengangguran dan kemiskinan.


Sri Mulyani Respons Pertumbuhan Ekonomi dengan Mempercepat Belanja

2 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan keterangan tentang APBN Kita di Kementerian Keuangan, Jakarta, 6 Januari 2025. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Sri Mulyani Respons Pertumbuhan Ekonomi dengan Mempercepat Belanja

Sri Mulyani menyatakan pemerintah akan mempercepat belanja negara untuk program produktif yang dianggap mendukung perekonomian.


Prabowo Puji Jokowi Soal Inflasi di Sidang Kabinet: Bukan karena Ada Mas Gibran

4 hari lalu

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan ucapan selamat secara langsung kepada Perdana Menteri baru Singapura, Lawrence Wong, melalui sambungan telepon pada Senin, 5 Mei 2025. Foto: Tim Media Komunikasi Presiden
Prabowo Puji Jokowi Soal Inflasi di Sidang Kabinet: Bukan karena Ada Mas Gibran

Prabowo kembali memuji Jokowi. Kali ini di depan para anggota kabinetnya ia memuji upaya Jokowi dalam menjaga inflasi selama menjadi presiden.


Sri Mulyani Sebut Barbie Made in Indonesia Terdampak Tarif Trump. Siapa Produsennya?

7 hari lalu

Pabrik boneka Barbie Indonesia. TEMPO/ Rully Kesuma
Sri Mulyani Sebut Barbie Made in Indonesia Terdampak Tarif Trump. Siapa Produsennya?

Boneka Barbie yang diproduksi PT Mattel Indonesia disebut Sri Mulyani terkena dampak tarif Trump.


Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Sebelum Bank Dunia Pangkas Jadi 4,7 Persen

7 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pemaparan pada konferensi pers APBN KiTa Edisi Agustus 2024 di Jakarta, Selasa 13 Agustus 2024. Menteri Keuangan mengatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mengalami defisit Rp93,4 triliun atau 0,41 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) per Juli 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Sebelum Bank Dunia Pangkas Jadi 4,7 Persen

Bank Dunia, Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang hanya sebesar 4,7 persen pada 2025. Kenapa?


Proses Efisiensi Usai, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran hingga Rp 86,6 Triliun

8 hari lalu

Wamen Keuangan Suahasil Nazara (kiri), Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Thomas Djiwandono bersiap untuk melakukan  konferensi pers APBN Kita di Kementerian Keuangan, Jakarta, 6 Januari 2025. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Proses Efisiensi Usai, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran hingga Rp 86,6 Triliun

Setelah proses efisiensi anggaran selesai, Sri Mulyani mulai buka blokir anggaran. Hingga 25 April anggaran yang dibuka blokirnya mencapai Rp 86,6 triliun