Jakarta Content Week 2020 Diikuti Partisipan dari 41 Negara Dan 4 Bintang Tamu Internasional

Editor

Yefri

image-gnews
Jaktent direncanakan akan diadakan kembali tahun depan tanggal 14-21 November 2021
Jaktent direncanakan akan diadakan kembali tahun depan tanggal 14-21 November 2021
Iklan

INFO EVENT - Berakhirnya Jakarta Content Week 2020 yang berlangsung dari 11 November hingga 15 November 2020 mencatat berhasil membuka pintu kolaborasi bagi para pelaku konten terutama start up digital ke pasar internasional. Melalui sejumlah program matchmaking yang mempertemukan para pelaku industri, salah satunya adalah acara “Litbeat - Translate! From German! Introduction to a new Forum for translators” dan “Startitup! Networking and insights for startups from Asia Pacific and Germany: More networking and opportunities on the way”, Kementerian Luar Negeri Jerman memberikan dukungan bagi terselenggaranya program-program lanjutan setelah acara Jaktent bagi para pelaku Start Up Digital Indonesia untuk menjalin kolaborasi dengan negara Jerman, dan program-program penerjemahan karya-karya sastra kedua negara bagi para penerbit Indonesia.

Berkelanjutannya program ini merupakan salah satu pencapaian target yang diharapkan Yayasan 17000 Pulau Imaji dan Frankfurt Book Fair dalam berkolaborasi menyelenggarakan Jakarta Content Week.

“Festival ini memang kami harapkan sebagai awal terbukanya kesempatan bagi para pelaku industri kreatif dan konten-konten IP untuk berjejaring dan mengembangkan bisnisnya. Dengan dukungan dari FBF dan Kementerian Luar Negeri Jerman serta Goethe Institut, harapan ini bisa kami wujudkan. Untuk itu kami sangat bersemangat untuk menyiapkan jejaring yang lebih luas di Jaktent tahun depan,” ujar Laura Bangun Prinsloo, Ketua Yayasan 17000 Pulau Imaji.

“Jaktent 2020 pertama adalah acara yang luar biasa, dan kami sangat senang bahwa kami dapat melaksanakannya meskipun ada banyak rintangan di tahun yang sulit ini. Programnya luar biasa dan sangat beragam – dan kami menerima umpan balik yang sangat baik. Saya menantikan Jaktent 2021, ketika kami berharap dapat mengadakan lebih banyak pertemuan dan sesi fisik. Tapi, itu benar: Kami melakukan bagian kami untuk membawa dunia lebih dekat! Terima kasih para sponsor karena telah memungkinkan acara ini berlangsung,” ujar Claudia Kaiser, Vice President Frankfurt Book Fair.

Selama lima hari berlangsungnya acara, Jaktent mencatat jumlah 3933 pendaftar, 16.677 pengunjung (viewers) di website www.jaktent.com yang menyaksikan 326 narasumber dari 41 negara yang hadir di 144 acara, dan 78 exhibitors yang terlibat di sesi The Market, tiga investor dan 25 perusahaan di The Market Go-Invest. Adapun 41 negara tersebut di antaranya dari Malaysia, Singapura, Australia, Selandia Baru, Niue, China, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Swedia, Swiss, hingga Kenya dan Maroko.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam penyelenggaraan acara, Jaktent berhasil mengundang empat bintang tamu internasional yaitu travel vlogger Nuseir ‘Nas Daily’ Yassin, video content producer Joe Sabia, penulis bestseller dunia Sophie Kinsella, dan jurnalis dan penulis buku laris “The Uninhabitable Earth” David Wallace-Wells. Keempat bintang internasional ini melengkapi deretan narasumber-narasumber pakar yang mengisi tujuh segmen acara Jaktent yaitu LitBeat, LitFest, LitFilm, LitBite, LitTrade, The Market, dan Cosplay Championship. Ketujuh acara itu dilangsungkan dari studio yang bertempat di Smesco Indonesia di mana desain rancangan studio diciptakan oleh arsitek Trianzani Sulshi dari Studio Aliri. Selain tujuh segmen acara Jaktent, hari terakhir diselenggarakan The NextDev Summit by Telkomsel sebagai salah satu sponsor utama Jaktent 2020.

Dengan berhasilnya penyelenggaraan Jakarta Content Week 2020 ini, Yayasan 17000 Pulau Imaji dan Frankfurt Book Fair telah mempersiapkan rangkaian program lanjutan sepanjang tahun hingga terselenggaranya Jaktent kedua di tahun depan yang telah direncanakan berlangsung pada 10-14 November 2021. Rangkaian program tersebut di antaranya kurasi dan pendampingan bagi para pelaku startup digital Indonesia oleh para pakar start up dari negara Jerman, pemutaran film-film Jerman, donasi buku bagi daerah-daerah di pelosok tanah air, kerja sama penerjemahan karya-karya Indonesia ke bahasa lain, hingga kesempatan interaksi lebih lanjut antara pelaku usaha kecil dan menengah di bidang konten dengan para investor yang sudah dimulai dalam program The Market.

Melihat antusiasme pengunjung Jaktent 2020, maka panitia membuka akses untuk menonton ulang seluruh acara Jaktent di website www.jaktent.com dari 16-17 November 2020. Setelah itu, dari 18 November-31 Januari 2021, bagi mereka yang ingin menyaksikan Jaktent, bisa melakukannya dengan membeli tiket seharga Rp150.000.

Melalui program-program lanjutan Jaktent inilah, Yayasan 17000 Pulau Imaji dan Frankfurt Book Fair mengharapkan dan mengundang para pelaku industri kreatif, pemilik konten, dan usaha kecil dan menengah untuk memanfaatkan jejaring di tingkat internasional yang telah disediakan Jaktent. Sampai bertemu di Jaktent 2021 pada 10-14 November 2021! (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dedi Mulyadi: Dari Larangan Wisuda Hingga Imbauan Vasektomi

7 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat ditemui di Kantor BMKG, Jakarta Pusat, Rabu, 12 Maret 2025. TEMPO/Rizki Yusrial
Dedi Mulyadi: Dari Larangan Wisuda Hingga Imbauan Vasektomi

Berbagai gebrakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kerap menuai pro dan kontra di masyarakat.


Dedi Mulyadi Disebut Gubernur Konten saat Rapat di Komisi II DPR

9 hari lalu

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi ikuti sesi wawancara di Kantor Tempo setelah hadiri acara Diskusi Mudik Lebaran 2025, di Palmerah Jakarta, Jumat, 14 Maret 2025. Tempo/Martin Yogi Pardamean
Dedi Mulyadi Disebut Gubernur Konten saat Rapat di Komisi II DPR

Dedi Mulyadi menanggapi julukan gubernur konten bahwa lewat konten yang dibuat bisa menurunkan belanja rutin iklan


3 Hal Upaya Meta Menangani Konten Spam di Facebook

11 hari lalu

Logo Meta. Dok. Shutterstock
3 Hal Upaya Meta Menangani Konten Spam di Facebook

Meta ingin gencar menangani banyak konten spam di Facebook dengan cara menindak akun yang menyiasati algoritma perusahaan


Cara Monetisasi Akun Facebook dan Instagram, Hasilkan Uang dari Konten

14 hari lalu

Ilustrasi logo Instagram, Facebook, Whatsapp
Cara Monetisasi Akun Facebook dan Instagram, Hasilkan Uang dari Konten

Monetisasi akun Facebook dan Instagram melalui tiga fitur yang telah dikembangkan Meta.


Konten Video Dorong Lonjakan Transaksi di Tokopedia dan TikTok Shop Awal 2025

14 hari lalu

Presiden Direktur Tokopedia dan TikTok E-Commerce Melissa Siska Juminto menyampaikan paparan dalam acara buka puasa bersama TikTok dan Tokopedia-TikTok Shop di Menara Astra, Jakarta,  17 Maret 2025. Tempo/Ilona
Konten Video Dorong Lonjakan Transaksi di Tokopedia dan TikTok Shop Awal 2025

Makanan dan minuman mendominasi kategori produk terlaris di Tokopedia dan Tiktok Shop pada kuartal pertama 2025.


Monetisasi Konten: 4 Cara Dapat Uang dari Facebook Creator

18 hari lalu

Ilustrasi Facebook. REUTERS/Dado Ruvic
Monetisasi Konten: 4 Cara Dapat Uang dari Facebook Creator

Pahami cara mendapatkan uang dari Facebook Creator berikut ini. Peluang cuan besar. Tapi, cermati juga format yang tak direkomendasikan.


Cara Mereset Explore Instagram agar Konten Sesuai Minat

20 hari lalu

Ilustrasi logo instagram. Reuters/Thomas White
Cara Mereset Explore Instagram agar Konten Sesuai Minat

Instagram menyediakan fitur Explore yang dirancang untuk menampilkan konten yang sesuai dengan minat dan aktivitas pengguna.


Cara Menghitung AdSense YouTube

25 hari lalu

Ilustrasi Youtube (Reuters)
Cara Menghitung AdSense YouTube

Berikut ini adalah tutorial menghitung adsense yang diperoleh Youtube.


Silent Hill f Tersendat Mendapat Klasifikasi dan Rating di Australia

30 hari lalu

Game Silent Hill F. Konami
Silent Hill f Tersendat Mendapat Klasifikasi dan Rating di Australia

Silent Hill f sempat mendapat sorotan dari Badan Klasifikasi Australia


Cara Hitung Penayangan YouTube Shorts Diubah: Metrik hingga Monetisasi

37 hari lalu

YouTube Shorts. Kredit: YouTube
Cara Hitung Penayangan YouTube Shorts Diubah: Metrik hingga Monetisasi

YouTube mengubah cara menghitung jumlah tampilan atau views Shorts agar kreator dapat memahami performa konten