IFFINA+ Indonesia Meubel & Design Expo 2024 adalah pameran berskala internasional yang diharapkan mampu membawa industri mebel dan kerajinan Indonesia ke level yang lebih luas. Acara ini menempati area seluas 18.000 meter persegi dan bekerja sama dengan Koelnmesse, penyelenggara pameran furnitur dan desain terkemuka dari Jerman. Koelnmesse akan memperkenalkan pameran interzum, yang fokus pada produk penunjang industri furnitur dan akan diselenggarakan bersamaan dengan IFFINA di Hall 9 ICE BSD. Kolaborasi antara IFFINA dan interzum ini diharapkan menjadi paket lengkap bagi para pelaku industri furnitur dan pengunjung.
Mathias Kuepper, Managing Director & VP Asia-Pacific Koelnmesse, menyampaikan antusiasmenya untuk menghadirkan interzum di Indonesia untuk pertama kalinya. Menurutnya, kolaborasi ini akan menjadi peluang emas bagi para profesional industri furnitur untuk menjalin koneksi, menemukan teknologi terbaru, dan membuka peluang bisnis baru.
IFFINA bukan hanya pameran furnitur biasa, tetapi juga menjadi pionir di kawasan Asia Tenggara. Nico Alexander Vizano, Ketua Panitia IFFINA 2024, menyatakan bahwa acara ini diharapkan dapat menjadi pemicu bagi negara-negara ASEAN lainnya untuk menyelenggarakan pameran serupa. Hal ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem industri furnitur yang kondusif di kawasan Asia Tenggara serta membuka peluang bisnis menjanjikan bagi pelaku industri furnitur dan kerajinan.
Pemerintah Indonesia melalui berbagai kementerian, seperti Kementerian Koperasi & UKM, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif, mendukung penuh IFFINA 2024. Dukungan ini bertujuan untuk memperkuat industri furnitur Indonesia dengan menciptakan rantai pasok yang kuat dan terintegrasi, serta mendukung potensi ekspor yang besar. Berdasarkan data dari Statista 2024, proyeksi permintaan global untuk furnitur mencapai USD 766 miliar, dan ASMINDO menargetkan Indonesia bisa merebut 1% pangsa pasar global, yang berarti potensi pendapatan sebesar USD 7 miliar.
Iklan
Jumlah pengunjung IFFINA tahun ini ditargetkan meningkat 20% dari tahun sebelumnya, dengan target total 15.000 pengunjung dari dalam dan luar negeri. ASMINDO juga optimis bahwa transaksi selama pameran akan meningkat sebesar 30%. Selain itu, pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) membawa peluang besar bagi industri furnitur dan kerajinan lokal. ASMINDO telah menandatangani MOU dengan PT. Bina Karya untuk mendukung pembangunan IKN dengan produk furnitur dan kerajinan lokal, mayoritas dari UKM, yang diharapkan akan semakin memperkuat sektor UKM di Indonesia.
IFFINA 2024 juga dilengkapi dengan berbagai program pendukung, seperti workshop desain, talkshow, dan showcase bagi desainer terpilih. Program-program ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan industri furnitur dan kerajinan, sekaligus memperkuat daya saing industri dalam negeri.
Dengan dukungan dari asosiasi profesi dan berbagai pihak terkait, ASMINDO yakin bahwa IFFINA 2024 akan menjadi ajang showcase utama bagi pelaku industri furnitur, kerajinan, desain proyek, homeware, home fabric, serta dekorasi dan hadiah. (*)