InaRI Expo 2023: Pameran Riset dan Inovasi Terbesar di Indonesia

Editor

Yefri

image-gnews
Indonesia Research and Innovation Expo (InaRI Expo 2023) di ICC Building, KST Soekarno di Cibinong, Jawa Barat.
Indonesia Research and Innovation Expo (InaRI Expo 2023) di ICC Building, KST Soekarno di Cibinong, Jawa Barat.
Iklan

Info Event - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali menggelar acara terbesar di bidang pameran dan riset di Indonesia, dikenal sebagai Indonesia Research and Innovation Expo (InaRI Expo 2023). Acara ini berlangsung di ICC Building, KST Soekarno di Cibinong, Jawa Barat, dan merupakan edisi kedua dengan tema "Research and Innovation for Better Future."

InaRI Expo 2023 bukan hanya mengenai riset dan inovasi yang dihasilkan oleh BRIN, tetapi juga melibatkan berbagai lembaga, kementerian, BUMN, BUMD, industri swasta, dan perguruan tinggi. Acara ini juga akan mengintegrasikan Indonesia Electric Motor Show (IEMS) yang akan digelar untuk keempat kalinya, menampilkan kendaraan listrik dan teknologi terkini.

Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, menyambut dengan apresiasi tinggi gelaran InaRI Expo 2023 dan IEMS 2023. Mereka percaya bahwa acara ini akan membawa penekanan pada pentingnya iptek, riset, dan inovasi dalam kemajuan Indonesia. Tujuannya adalah mendekatkan iptek, riset, dan inovasi kepada masyarakat secara luas.

Handoko menekankan bahwa pertumbuhan ekonomi yang signifikan memerlukan nilai tambah dari riset dan inovasi. Selain itu, InaRI Expo 2023 merupakan bagian dari komitmen BRIN untuk mendukung gerakan nasional "Bangga Menggunakan Produk Nasional."

BRIN mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun Indonesia yang lebih baik dan maju melalui penguatan riset dan inovasi yang dapat memberikan nilai tambah bagi perekonomian. Selain InaRI Expo 2023, acara ini juga akan mengintegrasikan sejumlah event lainnya, seperti Indonesia Research Innovation Fair (IRIF), Halal Tech Expo 2022, Start Up Program PPBR BRIN, Indonesia Innovator Award, APRSAF-29, dan sesi business gathering.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

IEMS 2023, yang menjadi bagian integral dari acara ini, bertujuan untuk memajukan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia. Irwan Rachman, Ketua Pelaksana IEMS 2023, menyatakan bahwa acara ini akan memamerkan teknologi penyimpanan energi canggih untuk kendaraan listrik.

Acara ini juga akan menjadi wadah bagi pelaku industri kendaraan listrik dan komponennya untuk mensosialisasikan inovasi dan teknologi kendaraan listrik kepada masyarakat. IEMS 2023 akan menampilkan berbagai merek otomotif dan bisnis pendukungnya, membawa dampak positif bagi masyarakat dan negara.

InaRI Expo 2023 dan IEMS 2023 menjadi langkah awal dalam upaya BRIN untuk mencapai visi Indonesia Maju dan Indonesia Emas pada tahun 2045. Dengan fokus pada iptek, riset, dan inovasi, mereka bertekad untuk membantu Indonesia menghindari perangkap middle-income trap dan menuju pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan BRIN Ungkap Indonesia Masuki Tahap Baru Perubahan Iklim

1 hari lalu

Kemarau Basah Melanda Indonesia
Temuan BRIN Ungkap Indonesia Masuki Tahap Baru Perubahan Iklim

Karena Indonesia didominasi atas lautan, maka respons tiap wilayah terhadap perubahan iklim tidak seragam.


Peneliti BRIN: Peran Dugong Penting dalam Penyimpanan Karbon

2 hari lalu

Peneliti BRIN: Peran Dugong Penting dalam Penyimpanan Karbon

Peneliti BRIN, Sekar Mira menyatakan, dugong atau sapi laut punya peran penting dalam menyimpan karbon di laut.


Profesor Astronomi Kritik Kalender Hijriah Global, Muhammadiyah Menjawab

2 hari lalu

Anggota tim Hisab Rukyat Kemenag Jakarta melakukan pengamatan hilal di Gedung Kanwil Kemenag DKI Jakarta, 29 Maret 2025. Tempo/Tony Hartawan
Profesor Astronomi Kritik Kalender Hijriah Global, Muhammadiyah Menjawab

Kalender Hijriah Global ala Turki atau Kalender Hijriah Global Tunggal diluncurkan untuk diterapkan mulai 1447 Hijriah.


Fenomena Astronomi Solstis Utara Penanda Awal Musim Kemarau

4 hari lalu

Solstis Desember. Foto : Shutterstock
Fenomena Astronomi Solstis Utara Penanda Awal Musim Kemarau

Fenomena solstis utara yang terjadi setiap 21 Juni tandai perubahan musim global, tapi juga menjadi sinyal awal peralihan musim kemarau di Indonesia.


Pemerintah Didorong Segera Riset Penggunaan Ganja Medis

5 hari lalu

Ilustrasi tanaman ganja/cannabis. Reuters/Athit Perawongmetha
Pemerintah Didorong Segera Riset Penggunaan Ganja Medis

Richard menyinggung adanya pertimbangan hakim untuk melakukan riset soal penggunaan ganja medis yang didasarkan putusan MK Nomor 106/PUU-XVIII/2020.


Kata Kepala BRIN tentang Ratusan Periset Mengeluh Menganggur di Jakarta

9 hari lalu

Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam konferensi pers acara ASEAN COSTI ke-87 di Gedung BRIN, Jakarta, Jumat, 20 Juni 2025. Dok. BRIN
Kata Kepala BRIN tentang Ratusan Periset Mengeluh Menganggur di Jakarta

Kepala BRIN sebut ada masalah kompetensi dan personalitas. Sudah lapor ke Megawati.


BRIN Tawarkan 9 Kolaborasi Riset dengan Negara-negara ASEAN

11 hari lalu

Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam konferensi pers acara ASEAN COSTI ke-87 di Gedung BRIN, Jakarta, Jumat, 20 Juni 2025. Dok. BRIN
BRIN Tawarkan 9 Kolaborasi Riset dengan Negara-negara ASEAN

Selain dengan negara-negara ASEAN, kerja sama riset juga dijajaki dengan Jepang, Australia, Cina, Uni Eropa, dan AS.


Penyebab Hujan Deras Kembali ke Jakarta Beberapa Hari Terakhir Ini

11 hari lalu

Ilustrasi hujan deras. Shutterstock
Penyebab Hujan Deras Kembali ke Jakarta Beberapa Hari Terakhir Ini

Cuaca hujan beberapa hari terakhir diprediksi akan bertahan setidaknya sampai akhir bulan. Banjir besar Jakarta 2002 bisa terulang?


Peneliti BRIN Ungkap Fenomena Solstis Utara Sebagai Penanda Awal Musim Kemarau

11 hari lalu

Tata Surya. FOto: Space.com
Peneliti BRIN Ungkap Fenomena Solstis Utara Sebagai Penanda Awal Musim Kemarau

Solstis utara adalah momen ketika Matahari mencapai posisi paling utara di langit Bumi.


BMKG: Anomali Angin Monsun Sebabkan Kemarau Datang Terlambat

12 hari lalu

Ilustrasi BMKG
BMKG: Anomali Angin Monsun Sebabkan Kemarau Datang Terlambat

BMKG sebut tak sampai 20 persen zona musim di Indonesia yang telah masuki kemarau. Tren curah hujan di atas normal bakal sampai Oktober.